search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
JRX SID Jadi Juri Uji Kualitas Musik Para Napi
Selasa, 20 November 2018, 11:34 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Personel Superman is Dead (SID) Jerinx (JRX) akan menguji kemampuan musikalitas band dari narapidana atau warga binaan permasyarakatan (WBP) untuk kompetisi di ajang Bali Prison Music Festival.
 
Tahun ini merupakan tahun pertama acara Bali Prison Music Festival 2018 diselenggarakan di Lapas Kelas II A Kerobokan Bali pada tanggal 24 November 2018 dimulai pukul 10.00 – selesai. 
 
 
“Memang di tahun ini, konten acara yang dihadirkan oleh Bali Prison Music Festival 2018 tidak begitu variatif, hanya kompetisi band. Tetapi tidak menutup kemungkinan dari sebuah kompetisi band, hal ini ke depannya akan menjadi hal yang lebih besar, dengan konten yang lebih banyak, dan menjadi sebuah festival. Itulah harapan kami bersama, dan terkait dengan itu penamaan Bali Prison Music Festival kami cetuskan.” Ucap Anom Darsana, Pimpinan Antida Music Productions. 
 
Tidak main-main, untuk mendapatkan kualitas juara yang bagus di dalam acara ini, lima orang yang telah mempunyai nama di bidang musik dan kreativitas-pun didapuk untuk menjadi juri di dalam acara ini. Mereka adalah Anom Darsana, Erick EST, JRX SID, Made Adnyana, dan perwakilan dari band Antrabez. 
 
“Bali Prison Music Festival jadi menarik bukan semata karena diadakan di dalam LP, dan pesertanya adalah warga binaan, juga bukan semata ajang untuk unjuk bakat dalam bermusik layaknya festival atau kompetisi musik lain. Lebih dari itu, ini adalah misi kemanusiaan yang memberi kesempatan warga binaan untuk tetap menyalurkan minat dan bakat serta membuktikan mereka juga tetap “manusia yang sama” seperti kita, membutuhkan rekreasi untuk tetap menyemangati jiwa-jiwa yang sementara terbelenggu di balik tembok lapas,” Ucap Made Adnyana selaku Juri dalam acara ini. 

Reporter: bbn/rls



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami