search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Profesor Unud Teliti Biji Pranajiwa Sebagai Obat Herbal Diabetes
Senin, 20 Januari 2020, 07:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.


Melihat banyaknya penderita Diabetes khususnya di Bali dan di Indonesia, Prof. Dr. I Wayan Gede Gunawan, S.Si., M.Si telah melakukan penelitian untuk mengobati penyakit tersebut yakni dengan menggunakan bahan herbal, yaitu tanaman Biji Pranajiwa.

[pilihan-redaksi]
"Biji pranajiwa yang merupakan tanaman langka yang perlu kita kembangkan secara terus-menerus. Bahkan tanaman ini mengandung senyawa yang mampu menurunkan kadar glukosa darah," jelasnya di Kampus Unud, Jimbaran, Sabtu,(18/1). 

Obat Pranajiwa ini tentu memiliki efek samping yang rendah dibanding dengan obat konvensional.

"Rencana tahun depan akan dibentuk kapsul, itu juga telah dilakukan dengan uji klinis menggunakan tikus sebagai bahan percobaanya. Jika dilihat sampai saat ini belum ada obat yang mampu mengobati penyakit diabetes secara tuntas. Jadi tentu diharapkan ekstrak Pranajiwa ini, akan mampu menurunkan kadar gula darah," katanya.

Tanaman jenis ini tentu harus dibudidayakan kedepan dikarenakan jumlah masih terbatas, masyarakat belum semua mengetahuinya. Jika dilihat di lontar ushada Bali, disebutkan Pranajiwa memiliki arti, Prana berarti alat kelamin dan Jiwa memiliki arti jiwa manusia.

"Tanaman ini tumbuh di semak-semak di dataran tinggi. Buah tersebut merupakan makanan macan juga, itu sebabnya Macan menjadi kuat. Jika dilihat di Bali kami temukan di daerah Bedugul dan Kitamani, bisa hidup disana dikarenakan iklimnya yang mendukung," jelasnya.

Yang terpenting pertama, lanjutnya, adalah budidayanya jika sudah siap nantinya baru akan dilakukan. Penelitian ini telah dilakukan selama satu tahun.

Reporter: bbn/aga



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami