search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Rai Iswara Diusung Golkar di Pilkada Denpasar? Ini Kata Wandira
Senin, 13 Juli 2020, 10:40 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Meski kehadirannya disebut hanya mewakili Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra, munculnya AAN. Rai Iswara dalam aksi donor darah massal yang digelar Partai Golkar, Minggu (12/7), sulit dipisahkan dari sisi politik. 

 

[pilihan-redaksi]
Hal ini karena terkait Sekretaris Daerah Kota Denpasar itu akan dilamar Golkar untuk tampil di Pilkada serentak 2020. Ketua DPD II Partai Golkar Kota Denpasar, Wayan Mariyana Wandira juga secara terang-terangan menyebutnya masuk dalam penyaringan bakal calon Wali Kota dan calon Wakil Wali Kota tahun 2020. 

 

"Sekarang kesempatan baik, partai melakukan inventarisirasi kekuatan-kekuatan yang bisa diusung untuk mengarahkan kota ini lebih baik," ungkapnya saat dicecar sejumlah pertanyaan oleh wartawan.

 

Terkait survei yang dilakukan Golkar terhadap dirinya, jawaban Rai Iswara juga serupa. Sebagai individu yang paham birokrasi, dia sangat menghargai tahapan penyaringan yang dilakukan partai politik. Sementara tahapan penyaringan berlangsung, dia mengajak masyarakat untuk menstabilkan iklim politik, sehingga pihaknya dan partai politik dapat bekerja secara fokus. 

 

"11 setengah tahun sekarang (mengabdi di pemerintah), itu indikator bahwa seorang Rai Iswara selalu siap mengabdi di tengah masyarakat," jawabnya saat ditanya kesiapan jika diusung Golkar dalam Pilkada 2020.

 

Kendati demikian, dia memegang tiga konsep yang dijadikan prinsip dalam sebuah jabatan. Pertama, jabatan ditentukan garis tangan, yang dalam hal ini adalah Tuhan. Kedua, jabatan ditentukan campur tangan, yang dalam hal ini partai dan masyarakat. Ketiga, jabatan ditentukan oleh tanda tangan. 

 

Selain Rai Iswara, Golkar juga telah mengumbar nama Ida Ayu Selly Fajarini Mantra, istri dari Walikota Denpasar saat ini sebagai sosok yang disurvei untuk ditampilkan dalam Pilkada 2020. 

 

Namun hingga saat ini, Selly Mantra belum bersikap sesuai keinginan Golkar. Mariana Wandira mengatakan, Golkar ingin maksimal dalam perolehan sedangkan minimal dari pergerakan. Berpegang kepada prinsip itu, maka pihaknya tentu akan menyiapkan kader layak tanding. 
Langkah itu juga termasuk mempersiapkan cadangan, apabila terjadi kendala bukan teknis, misalnya sosok yang dicalonkan tidak menerima tawaran untuk diusung. 

 

"Cadangannya pun tidak main-main, bener-bener melewati proses," tegasnya.

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami