search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Seorang Pria Ditemukan Tewas Keracunan Asap Genset
Rabu, 24 Maret 2021, 13:05 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/Seorang Pria Ditemukan Tewas Keracunan Asap Genset

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Yoppy Kurniawan Susanto (37) warga Perum Bumi Kaliwates Regency GE 14, Jember ditemukan tewas terlentang di kamarnya, Selasa (23/3/2021) malam. Korban pertama kali ditemukan tak bernyawa oleh istrinya sendiri diduga akibat keracunan asap genset.

Kapolsek Kaliwates Kompol Edy Sudarto mengatakan, diduga kuat korban tewas keracunan asap karbonmonoksida dari genset yang selesai diservis oleh korban.

"Menurut keterangan di lokasi kejadian, korban itu punya genset (tapi) rusak. Kemudian diservis oleh korban di luar rumah. Setelah selesai Gensetnya dicoba hidupkan," kata Edy saat dikonfirmasi Suara.com melalui ponselnya, Rabu (24/3/2021) pagi.

Setelah hidup genset tersebut, lanjut Edy, korban kemudian tertidur. Diduga asap (gas) karbonmonoksida itu masuk ke dalam rumah, sehingga menjadi penyebab kematian korban.

Edy juga menjelaskan, sebelum ditemukan tewas di kamar rumahnya, istri korban sempat menelepon untuk diajak makan.

Namun ajakan itu ditolak oleh korban. Saat itu istri korban bersama anaknya, sedang berada di rumah orang tuanya yang berjarak kurang lebih 100 meter dari rumah yang ditempati korban.

Ditunggu hingga pukul 19.30 WIB tidak ada kabar, istri korban pun mendatangi rumah dan menemukan suaminya sudah tidak sadarkan diri.

"Saat itu posisi rumah tidak terkunci, tapi lampu rumah mati, didengar ada suara genset. Korban dicari dan ditemukan istrinya sudah terlentang dan lemas dalam kamar. Istri korban teriak minta tolong dan dibantu warga," jelasnya.

Selanjutnya dibantu warga korban bermaksud untuk dibawa ke rumah sakit. Tapi diperkirakan saat itu korban sudah meninggal.

"Korban ini keracunan (asap) gas, yang keluar dari genset itu," katanya.

Edy juga menambahkan, terkait kejadian tersebut. Tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan pada tubuh korban.

"Sehingga terkait kejadian ini, kami menduganya murni kecelakaan. Korban pun sudah dimakamkan di pemakaman umum belakang kantor Samsat Barat dekat pemakaman Cina," katanya.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami