search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pakar Geologi Bantah Adanya Kawah Misterius di Perairan Utara Bali, Ini Penjelasannya
Selasa, 25 Mei 2021, 14:35 WITA Follow
image

bbn/indonesian navy via AP

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Terkait kapal militer China menemukan keberadaan kawah misterius di lokasi karamnya KRI Nanggala-402, di perairan utara Bali, Pakar Geologi Pusat Studi Bencana ITS Surabaya, Amien Widodo angkat bicara.

Menurut Amien, kemungkinan munculnya kawah di perairan utara Bali sangatlah kecil. Sebab jalur magma antar gunung berapi tak melewati lokasi tersebut.

"Kemungkinan itu kawah sangat kecil, kalau aktivitas gunung berapi sudah muncul di Gunung Agung, atau Gunung Batur, di sebelah utaranya sudah nggak keluar lagi, jalur magmanya tidak ada di situ," ujarnya, Rabu (19/5/2021) dikutip dari Liputan6.com.

Berdasarkan amatannya, lanjut Amien, temuan itu merupakan cekungan dasar laut atau palung. Cekungan itu, kata Amien bisa disebabkan oleh derasnya pergerakan massa air di dasar laut utara Bali.

"Itu istilahnya palung atau cekungan, jadi bukan kawah. daerah itu, Bali dan Lombok, itu lewatnya arus Pasifik menuju ke Samudera Hindia, kecepatan arusnya tinggi, karena tinggi maka permukaannya mengalami erosi, mengalami cekungan," ucapnya.

Sebelumnya pasukan militer China yang dikerahkan untuk membantu operasi penyelamatan kapal selam KRI Nanggala-402 menemukan kawah dengan kedalaman 10-15 meter di dekat lokasi kapal yang tenggelam.

Panglima Komando Armada II (Pangkormada II) Laksamana Muda TNI Iwan Isnurwanto memperkirakan bahwa kawah tersebut merupakan lokasi tenggelamnya badan tekan (pressure hull).

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami