search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Viral Dirikan Tenda Pesta Pernikahan di Tengah Jalan
Sabtu, 2 Oktober 2021, 13:05 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Viral Dirikan Tenda Pesta Pernikahan di Tengah Jalan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Orang yang menggelar hajatan pernikahan biasanya menggunakan gedung atau di rumah sendiri. Bagi yang menggunakan gedung sebagai lokasi pesta pernikahan tak ada masalah berarti. 

Berbeda dengan orang yang mengadakan hajatan pernikahan di rumah. Bagi orang yang tidak punya halaman luas biasanya akan menggunakan jalan sebagai lokasi pesta pernikahan.

Tuan rumah mendirikan tenda di tengah jalan sebagai lokasi pernikahan. Seperti yang dibagikan oleh akun TikTok @tiaraseptiputri0 pada Jumat (2/10/2021).

Menurut unggahan akun tersebut, pengantin wanita memesan tenda mewah untuk pernikahan di kampungnya. Permintaan itu pun dikabulkan oleh pihak WO (Wedding Organizer).

"Pokoknya aku pengen acara pernikahan aku mewah, model kayak di gedung. Tapi acaranya di rumah biar bisa kumpul tetangga," bunyi caption akun itu memeragakan permintaan pengantin.

Alhasil, tenda hajatan pengantin ini pun dibuat tinggi dan mewah lengkap dengan dekorasi bunga serta hiasan lainnya. Ada juga lampu cantik yang diletakkan di pelaminan sang pengantin.

Video milik akun @tiaraseptiputri0 lantas viral di TikTok hingga ditonton lebih dari 4 juta kali sejak dibagikan. Ribuan komentar juga diberikan oleh warganet atas unggahan tersebut.

Beberapa warganet mengkritik sang pengantin karena memakai jalan umum sebagai tempat pernikahan. Tapi tidak sedikit juga yang justru membela pasangan yang sedang berbahagia itu.

"Yang bilang nutup jalan, pasti orang yang jarang ke desa," komentar akun lain.

"Nikahan di desa nutup jalan udah biasa, soalnya banyak jalan lain," tulis lainnya menambahkan.

"Yang bilang gak boleh karena nutup jalan pasti kampungnya gak solidaritas," tutur warganet.

"Biasanya kalo di desa or kampung, banyak jalan pintas yang bisa dipake. Terus orang-orang di sana juga ngizinin gitu," tambah akun lain menjelaskan.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami