search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tabung Gas Bocor, Nyoman Rapit Kena Semburan Api
Rabu, 22 Desember 2021, 18:55 WITA Follow
image

beritabali/ist/Tabung Gas Bocor, Nyoman Rapit Kena Semburan Api.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Nyoman Rapit (45) tidak menyangka saat sedang memasak di dapur, ia terkena semburan api setelah tabung gas ukuran 3 kg mengalami kebocoran. 

Pascakejadian, pemilik warung Sanjiwani itu mengalami luka bakar di bagian muka, tangan, kaki, wajah hingga rambut. 

Kejadian itu terjadi di warung korban di Jalan Randu Nomor 10, Denpasar Timur, pada Rabu, 22 Desember 2021 sekitar pukul 09.05 WITA. Korban Nyoman Rapit berada di dapur sedang memasak bersama asistennya, Ni Putu Arini (16). 

"Korban masak di dapur untuk keperluan jualan," ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Rabu 22 Desember 2021. 

Sekian lama memasak, tiba-tiba saja tabung gas elpiji ukuran 3 kg bocor dan menyemburkan kobaran api besar. Korban tidak bisa menghindar karena semburan api sangat dekat dengan dirinya. Perempuan asal Selat, Karangasem itu sontak berteriak dan bergegas keluar untuk minta pertolongan. 

Dalam peristiwa itu, korban mengalami luka bakar pada bagian muka, kedua tangan, badan, kaki serta rambut. Sementara warga sekitar datang mendengar teriakan korban dan ikut membantu memadamkan api. 

Saksi penjual nasi kuning bernama Wayan Sulastri (43) menerangkan ia juga melihat kobaran api dan langsung memberikan bantuan. Dengan alat seadanya, warga yang sigap berhasil memadamkan api 10 menit kemudian, sebelum sempat menghanguskan bangunan warung.

Karena alami luka bakar, korban Rapit dibawa ke Puskemas 1 Denpasar Timur untuk menjalani perawatan. Sementara kebakaran itu meliputi area dapur, dua kompor gas, dua tabung gas serta spanduk warung. Atas kejadian ini, kerugian material juga dialami korban sekitar Rp3 juta. 

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami