search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Sejarah Taman Ujung Peninggalan Kerajaan Karangasem
Jumat, 14 Januari 2022, 12:35 WITA Follow
image

bbn/mekarsaribalinewsinfo.blogspot.com/Sejarah Taman Ujung Peninggalan Kerajaan Karangasem

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Kerajaan Karangasem adalah salah satu kerajaan yang berada di Bali. Kerajaan ini memiliki sejumlah peninggalan yang masih dapat kita kunjungi hingga saat ini. Salah satu peninggalan bersejarah dari Kerajaan Karangasem adalah water palace di Taman Ujung Karangasem. Kini lokasi ini dikelola menjadi destinasi wisata yang dapat dikunjungi oleh wisatawan umum.

Taman Ujung atau dikenal juga dengan nama Taman Sukasada merupakan taman milik keluarga Puri Karangasem yang sudah ada sejak lama. Keberadaan taman ini bermula dari pembangunan kolam Dirah pada tahun 1901 yang selanjutnya kembangkan lagi menjadi Taman Sukasada.

Perluasan taman tersebut diprakarsai oleh raja Karangasem I Gusti Bagus Jelantik yang bergelar Anak Agung Anglurah pada tahun 1909. Dengan bantuan arsitek Belanda dan Cina, van Den Hentz dan Loto Ang, water palace ini selesai di tahun 1921.

Selain itu Taman Ujung Karangasem ini juga sempat beberapa kali direnovasi setelah terkena gempa tahun 1976 dan tahun 1968. Luas taman yang dulunya mencapai 400 hektar pun menyusut menjadi 10 hektar karena sebagian besar lahan dibagikan untuk masyarakat.

Dengan sejumlah proses pembangunan dan renovasi menjadikan Taman Ujung jadi seperti sekarang. Jejak peninggalan sejarah juga masih cukup dirasakan ditempat ini. Bahkan hal tersebut juga terus menarik minat wisatawan untuk melihat peninggalan Kerajaan Karangasem tersebut.

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami