Aksi remas payudara kembali terjadi. Seorang anak perempuan yang sedang melintas dengan mengendarai sepeda gayung menjadi korban begal payudara oleh seorang pengendara sepeda motor. 

Kejadian yang terjadi di Banjar Celuk, Panjer Denpasar Selatan pada Kamis 14 April 2022 itu viral di media sosial (medsos). Kejadian itu diviralkan oleh seorang penggiat medsos, Ni Luh Jelantik dan membagikan video tersebut di akun facebook miliknya. Dalam video tersebut bertuliskan: 

"Pelecehan anak di Bali!, Kejadian siang ini 14 April 2022. Bayangkan jika terjadi pada putri/putramu. Wanted pengendara motor plat P 5480 YF" tulisnya dalam postingan video itu.

Postingan video tersebut memang jelas terlihat, dimana korban seorang anak perempuan notabene di bawah umur melintas di sebuah gang kecil dengan mengendarai sepeda gayung. 

Dari arah belakang tiba tiba datang seorang pria mengendarai sepeda motor Honda PCX warna putih bernomor polisi P 5480 YF. Pria berbadan tegap itu menyalip dari sisi kanan dan langsung meremas dada si anak menggunakan tangan kiri. 

Sadar dirinya digerayangi walau hanya dalam sekejap, korban langsung menghentikan sepeda gayungnya sambil menatap kepergian pelaku. 

"Apa maksudmu menaruh tanganmu di dada anak kecil itu ???? Apakah kamu sadar itu adalah tindakan pelecehan anak dibawah umur ????. Baru saja UU TPKS disahkan. Rupanya ada yang pengen menguji pasal-pasalnya. Kutunggu klarifikasi dan curhatmu diketikin Pak Pol. Mohon @poldabali @polrestadenpasar @polresbadung_ bantu kami mencari orang ini" tulisnya lagi. 

Postingan Video itu mendapat tanggapan dan makian dari warganet. Bahkan, postingan itu telah dikomentari dan dibagikan ribuan orang dan meminta Polisi bertindak menangkap pelakunya. 

Sementara Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi mengatakan Polesta Denpasar dan Polsek Denpasar Selatan, tengah memburu pengendara begal payudara tersebut. 

"Masih diselidiki untuk mengejar pelakunya, ujar Iptu Sukadi, Jumat 15 April 2022.

Iptu Sukadi mengimbau agar masyarakat selalu berhati-hati apa bila bepergian sendirian.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat di Wilkum Denpasar agar selalu berhati-hati apabila bepergian sendirian apalagi ditempat yang sepi agar terhindar dari tindak pidana, seperti kasus begal payudara atau tindak pidana lainnya, selalu upayakan bepergian minimal berdua agar ada yang mengawasi," tandasnya.