Jokowi Minta Booster Jadi Syarat Perjalanan dan Masuk Mal

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Jokowi Minta Booster Jadi Syarat Perjalanan dan Masuk Mal

Senin, 4 Juli 2022, 13:41 WITA Follow

beritabali.com/cnnindonesia.com/Jokowi Minta Booster Jadi Syarat Perjalanan dan Masuk Mal

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Pemerintah akan memberlakukan vaksin booster sebagai syarat perjalanan. Rencana itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto.

Ia mengatakan penerapan dilatarbelakangi oleh pencapaian vaksinasi booster yang berdasarkan data Kementerian Kesehatan baru mencapai 24,5 persen dari target. Karena pencapaian itu, dalam rapat dengan para menteri awal pekan ini, Jokowi meminta agar penerapan syarat itu dikaji.

"Tentunya dosis ketiga ini akan dipersyaratkan untuk berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat banyak dan juga untuk berbagai perjalanan," kata Airlangga pada jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (4/7).

Pada kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berkata Jokowi ingin menerapkan syarat vaksin booster untuk masuk tempat keramaian.

Opsi itu dikaji karena tingkat vaksinasi booster masih rendah. Selain itu, strategi menjadikan vaksinasi sebagai syarat perjalanan dan masuk mal pernah berhasl mendongkrak tingkat vaksinasi dosis kedua.

"Sama seperti dulu mau divaksinasi orang tua susah sekali, tapi begitu masuk mal mesti divaksinasi, orang tua mau semua. Kenapa? Karena orang tua senang nganter cucunya ke mal," ujar Budi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo mengungkap pemerintah kesulitan meningkatkan angka vaksinasi booster. Dia menyebut pemerintah kesulitn menemukan orang yang hendak menjadi peserta vaksinasi dosis ketiga.

Hal itu ia sampaikan saat kasus Covid-19 mulai meningkat karena subvarian Omicron BA.4 dan BA.5. Jokowi berhaeap masyarakat segera mengikuti vaksinasi booster.

"Sekarang ini ingin melakukan booster mencari pesertanya saja kesulitan," ungkap Jokowi di Sentul, Bogor, Jumat (17/6).(sumber: cnnindonesia.com.

Berita Premium

•

Cerita Saksi Mata Letusan Gunung Agung Tahun 1963 (3)

•

Cerita Saksi Mata Letusan Gunung Agung Tahun 1963 (2)

•

Cerita Saksi Mata Letusan Gunung Agung Tahun 1963 (1)

•

Sejarah Kelam G30S 1965 di Bali (16): Banyak Yang Dibantai Merupakan Korban Konspirasi

•

Legal atau Ilegal? Kadis Pariwisata Bedah Bisnis Vila di Bali

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net

Presiden Joko Widodo

Berita Bahasa Bali

Berita Bali Terkini

Berita Bali

Informasi Bali

Berita Bali Hari Ini

Berita Terkini

Info Bali

Survei Pembaca Beritabali.com

Ayo Ikut Menentukan Arah Media Lokal! Dengan mengisi survei ini, Anda ikut berkontribusi dalam membangun ekosistem informasi yang sehat dan terpercaya.