Pencuri 7 Sak Ikan di Pasar Rakyat Gianyar Belum Terungkap
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Kasus pencurian 7 sak ikan teri di pasar rakyat Gianyar pada 2 Agustus lalu belum terungkap. Meskipun ada rekaman CCTV, penanganan tidak mudah karena terkendala kualitas CCTV.
Kapolsek Kota Gianyar, Kompol I Gede Putu Putra Astawa menyatakan masih melakukan penyelidikan. “CCTV tidak mengarah secara spesifik pada pergerakan dan kendaraan pelaku,” ujarnya.
Bagian cctv yang merekam pelaku mondar-mandir di TKP juga tidak banyak membantu. “Saat zoom, tulisan pada baju pecah tidak bisa terbaca,” ungkapnya.
Di basement, CCTV tidak fokus ke pintu keluar pasar saja. “Tidak fokus ke parkiran,” jelasnya.
Begitu pula wajah pelaku sulit diterka karena memakai masker dan helm. Selain itu, polisi juga mengecek sejumlah CCTV di beberapa toko di luar pasar Rakyat Gianyar namun juga tidak membuahkan hasil.
“Kita telusuri CCTV di jalan, hasilnya kabur kamera kecil,” jelasnya.
Polsek belum bisa menduga siapa pencuri ikan teri dengan kerugian Rp 4 juta itu. “Masih kita lidik. Beberapa pedagang ikan teri sudah kita tanya, ciri-ciri perawakan pelaku tapi belum ada yang mengenali,” tandasnya.
Sebelumnya, korban Ni Kadek Budiasih sudah melaporkan kejadian ini ke kepolisian. “Pusing saya, barang belum bayar, sudah hilang. Seharga Rp 5 juta barang saya hilang,” ujarnya.
Kadek Budiasih menyatakan pengamanan kurang maksimal padahal petugasnya banyak. “Saya harap cepat ketemu,” tutupnya.
Editor: Robby
Reporter: bbn/gnr