Kapal Pesiar MV Viking Orion yang membawa ribuan turis mancanegara tiba di Pelabuhan Benoa, Denpasar Selatan, pada Senin 21 November 2022 sekira pukul 13.00 WITA. 

Kapal berbendera Norwegia yang dinahkodai oleh Marko Snajda rencananya berada di Benoa selama 2 hari dari 21 hingga 22 November. Hal ini dalam rangka wisata terkait pergantian kru dan suplay makanan. Setelah itu, kapal akan melanjutkan tour wisata ke Pulau Komodo, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Kapal Viking ini diketahui datang dari Darwin Australia dengan membawa 353 orang penumpang dan anak buah kapal sebanyak 452 orang. Sementara para kru kapal berasal dari berbagai negara, termasuk 105 orang warga negara Indonesia. 

Kapal Viking itu sedianya mengangkut turis dari berbagai negara seperti Kanada, Inggris, Australia, Kolombia, Thailand, Italia, Kuwait, Swedia, Turki, Norwegia, Jerman, Irlandia, Meksiko, Spanyol, Perancis, Lithuania, dan Netherland Belanda. 

Sebelum berangkat menuju objek wisata, para turis yang berada di kapal menjalani pemeriksaan dokumen oleh pihak terkait. Pengecekan dokumen ini dilakukan terhadap semua kru kapal dan barang bawaan. 

Namun khusus untuk kru kapal, sebanyak 452 turun di Pelabuhan Benoa dan 595 orang naik ke kapal untuk berlayar selanjutnya. Selama berada di Bali, ratusan orang wisatawan tersebut dipandu oleh agen kapal, PT Bahari Eka Nusantara. 

"Selama dua hari di Bali, ratusan wisatawan yang ikut tour bersama kapal tersebut mengunjungi sejumlah objek wisata seperti Taman Ayun, Bedugul, Tanah Lot," ungkap sumber, Selasa 22 November 2022. 

Kedatangan kapal raksasa ini dikawal ketat oleh aparat Polsek Kawasan Pelabuhan Benoa. Polisi mengantisipasi segala macam bentuk kejahatan, utamanya pencopetan dan kejahatan lainnya. 

Menurut Kapolsek Kawan Pelabuhan Benoa, Kompol I Nyoman Wiranata pihaknya memerintahkan anggotanya untuk melakukan pengamanan saat kedatangan kapal Viking. Sebab, seiring meningkatnya kunjungan wisawatan ke Bali utamanya Pelabuhan Benoa, potensi tindak kriminal pasti akan meningkat. 

"Semoga dengan meningkatnya kunjungan wistawan ke Bali baik domestik dan mancanegara dapat menambah devisa negara dan makin mensejaterakan masarakyat Bali khususnya. Salah satu caranya adalah jaga kondusifitas keamanan," ujar Kompol Nyoman Wiranata dikonfirmasi awak media, pada Selasa 22 November 2022.