Kakek 70 Tahun Tewas Membusuk Tersangkut di Tebing 20 Meter
BERITABALI.COM, NTB.
Pastia (70 tahun) warga Dusun Belet, Desa Bagik Puyung, Kecamatan Surelage Lombok Timur ditemukan tewas membusuk di tebing, Jumat (3/3). Kakek Pastia ditemukan tersangkut di tebing jurang sedalam 20 meter di wilayah Desa Anjani. Pastia diperkirakan sudah meninggal lebih dari 24 jam.
Kasi Humas Polres Lombok Timur, Iptu Nikolas Osman menuturkan, kasus penemuan mayat ini bermula saat dua warga sekitar hendak berburu burung di pinggir tebing sungai Banjar Manis, Desa Anjani.
Saat itulah, tiba-tiba keduanya mencium bau bangkai menyengat dari arah bawah. Setelah ditelusuri, mereka terkejut melihat tubuh manusia dalam posisi tersangkut pada dahan pohon dengan posisi telungkup di tengah bibir tebing.
Mereka langsung memberitahu warga sekitar dan melaporkannya ke pihak kepolisian serta meminta bantuan tim SAR untuk melakukan evakuasi.
"Selang berapa saat, petugas kepolisian dan Tim SAR datang ke TKP untuk melakukan evakuasi terhadap korban," ungkapnya.
Tim SAR kemudian membawa korban ke rumah sakit dr.Raden Soejono Selong untuk dilakukan visum sebelum diserahkan ke pihak keluarganya.
Dari keterangan pihak keluarga, korban tersebut meninggalkan rumah sejak tanggal 27 Februari 2023, bahkan pihak keluarga sempat mencarinya beberapa hari belakangan.
Keluarga korban juga menyebut korban memiliki penyakit lupa ingatan atau pikun.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/lom
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
