search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Berduka Soal Penembakan Moskow, Rusia Kibarkan Bendera Setengah Tiang
Selasa, 26 Maret 2024, 08:13 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Berduka Soal Penembakan Moskow, Rusia Kibarkan Bendera Setengah Tiang

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Rusia mengibarkan bendera setengah tiang pada Minggu (24/3) sebagai bentuk duka atas tragedi penembakan massal di gedung konser Crocus City Hall dekat ibu kota Moskow pada Jumat pekan lalu.

Penembakan massal itu menewaskan 137 orang termasuk anak-anak. Pengibaran bendera setengah tiang itu dilakukan di seberang alun-alun dan di atas gedung Kremlin.

Dilansir dari AFP, jalan-jalan di Moskow diselimuti oleh kesedihan, kemarahan, dan keterkejutan seiring dengan dilangsungkannya peringatan hari berkabung nasional.

Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan akhir pekan tersebut menjadi hari berkabung nasional di Kremlin.

"Seluruh negeri berkabung dengan mereka yang kehilangan orang-orang yang mereka cintai dalam tragedi tidak manusiawi ini," bunyi laporan saluran televisi publik Russia 24, seperti dikutip The Moscow Times.

Penembakan massal terjadi pada Jumat (22/3) di Crocus City Hall dekat ibu kota Moskow. Setidaknya 137 orang tewas buntut insiden tersebut.

Kelompok militan ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu. Pejabat kontraterorisme Amerika Serikat menyebut ISIS berusaha meningkatkan serangan eksternalnya setelah sekian lama tak banyak beraksi.

Aparat kepolisian Rusia sejauh ini telah menangkap empat orang tersangka, yang berasal dari Tajikistan.

Putin bersumpah bakal menghukum mereka yang berada di balik "serangan teroris barbar" ini.

Putin sempat menuding para pelaku memiliki keterkaitan dengan Ukraina lantaran mereka mengarah ke sana usai melakukan pembantaian. Kyiv membantah terlibat dalam serangan tersebut. (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami