search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Mencari Raja Eropa di Euro 2024
Kamis, 13 Juni 2024, 13:24 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Mencari Raja Eropa di Euro 2024

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Persaingan dalam berburu trofi Euro 2024 akan mulai berlangsung pada 14 Juni. Ajang kali berlangsung di Jerman yang akan jadi tuan rumah untuk kali kedua setelah Euro 1988 ketika masih mengusung nama Jerman Barat.

Tim-tim kuat diprediksi akan bisa melaju jauh di turnamen paling bergengsi benua biru ini. Artinya, kesempatan untuk tim-tim kuda hitam untuk membuat kejutan bisa dikatakan persentasenya kecil untuk terjadi.

Prancis, Inggris, Portugal, Jerman, dan Spanyol diyakini akan punya peluang untuk mengangkat trofi di Euro edisi ke-17 ini. Sedangkan Italia yang berstatus juara bertahan dinilai bukan tim favorit.

Prancis layak untuk berada di posisi paling depan dalam daftar unggulan. Meski mentok di 16 besar saat Euro 2020, Les Bleus datang dengan status runner up Piala Dunia 2022.

Sosok Kylian Mbappe akan jadi pemimpin dalam perburuan gelar Euro ketiga mereka. Prancis terakhir kali juara tahun 2000 saat ajang ini berlangsung di Belanda dan Belgia.

Inggris berada di urutan berikutnya sebagai kandidat juara. The Three Lions didukung materi pemain yang mumpuni untuk mewujudkan mimpi meraih gelar Euro untuk kali pertama setelah menelan pil pahit di Euro 2020.

Asa Inggris untuk mengangkat trofi di rumah sendiri digagalkan Italia yang menang adu penalti 3-2 setelah skor imbang 1-1 selama 120 menit di Stadion Wembley, London, 11 Juli 2021.

Inggris punya Harry Kane sebagai ujung tombak di lini depan. Sektor tengah tim arahan Gareth Southgate juga bertabur bintang dengan kehadiran nama-nama seperti Jude Bellingham, Phil Foden, Cole Palmer, Declan Rice hingga Kobbie Maino.

Kans untuk mengangkat trofi juga dipunyai oleh Portugal. Semangat para pemain Portugal dipastikan berlipat karena ini akan jadi turnamen Euro terakhir buat Cristiano Ronaldo.

CR7, julukan Ronaldo, yang tetap tampil tajam bersama Al Nassr punya ambisi untuk meraih gelar Euro keduanya setelah tahun 2016. Jika ini bisa dilakukan maka gelar Ballon d'Or bisa saja menjadi miliknya.

Jerman sebagai tuan rumah juga pantang untuk dilupakan. Bermain di hadapan publik sendiri akan jadi tambahan motivasi tersendiri buat Toni Kroos dan kawan-kawan untuk sampai garis finis di ajang ini.

Sementara itu, Denmark bisa menjadi kuda hitam. Begitu pula dengan Turki dan Swiss yang pantang untuk diremehkan dalam gelaran Euro tahun ini. (sumber: cnnindonesia.com)


 

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami