search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ikut Penjaringan Calon Bupati Karangasem, KTP Sumardi Malah Masuk Dukungan Perseorangan
Rabu, 26 Juni 2024, 13:45 WITA Follow
image

beritabali/ist/Ikut Penjaringan Calon Bupati Karangasem, KTP Sumardi Malah Masuk Dukungan Perseorangan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Kediaman Wakil Ketua DPRD Karangasem, I Nengah Sumardi mendadak didatangi beberapa petugas KPU Karangasem beberapa hari yang lalu. 

Usut-punya usut, kedatangan petugas KPU tersebut dalam rangka untuk melaksanakan verifikasi faktual (Verfak) dukungan calon perseorangan lantaran nama I Nengah Sumardi muncul di dalam daftar dukungan perseorangan tersebut.

Saat dikonfirmasi, Rabu (26/6/2024), Politisi Golkar asal Desa Sibetan tersebut membenarkan bahwa ada petugas KPU datang untuk melaksanakan Verfak terhadap data dirinya yang masuk didalam dukungan calon perseorangan. 

"Ya benar, sekitar dua hari lalu petugas KPU datang ke rumah, mereka hendak melakukan verifikasi faktual karena nama saya katanya masuk ke dalam dukungan calon perseorangan," kata Sumardi. 

Sumardi pun merasa heran kenapa KTP dirinya bisa masuk kedalam berkas dukungan calon perseorangan tersebut, padahal selama ini ia merasa tidak pernah memberikan atau dimintai KTP untuk dukungan perseorangan itu. 

"Heran saya, siapa yang ngasi KTP saya, padahal selama ini tidak pernah ada yang meminta kepada saya," imbuh Sumardi.

Untuk diketahui, sosok Nengah Sumardi juga digadang - gadang akan bertarung pada Pilkada Karangasem mendatang. Selain berproses di DPD Golkar, Sumardi juga telah mendaftar penjaringan Bakal Calon Bupati ke Partai Nasdem dan Partai Demokrat. 

Sementara itu, Devisi Teknis dan Penyelengaraan KPU Karangasem, Wayan Suartika juga membenarkan bahwa petugasnya telah mendatagi kediaman Nengah Sumardi untuk melakukan Verfak dukungan perseorangan. Hanya saja mengenai hasil Verfak apakah yang bersangkutan menyatakan mendukung atau tidak ia mengaku belum bisa mengungkapkannya karena semua data masih di PPS.

"Ya benar info dari kecamatan juga menyampaikan seperti itu, untuk mendukung atau tidak saya masih berkordimasi dengan PPS,  atau bisa langsung tanyakan ke Pak sumardi biar kami tidak menyalahi tata kerja karena untuk data tersebut kami tidak boleh mengeluarkannya," kata Suartika.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami