41 Nyawa Melayang Akibat Lakalantas di Tabanan
beritabali/ist/41 Nyawa Melayang Akibat Lakalantas di Tabanan.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Hingga pertengahan tahun ini, sebanyak 41 nyawa telah melayang akibat kecelakaan lalu lintas atau lakalantas di wilayah Polres Tabanan.
Jumlah itu berasal dari 479 kasus kecelakaan dengan kerugian material mencapai Rp452 juta lebih. Hingga Juni 2024 jumlah kecelakaan tunggal mencapai 360 kasus dan kecelakaan ganda atau lebih mencapai 119 kasus.
Jumlah ini, hampir setengahnya dari total tahun 2024 yang tercatat sebanyak 890 kasus kecelakaan dengan korban meninggal sebanyak 72 orang. Kerugian materiil mencapai 869 juta lebih.
Kapolres Tabanan AKBP Candra Citra Kesuma menyebutkan, data yang diperoleh dari Ditlantas Polda Bali sepanjang 2023 telah terjadi sebanyak 7.466 kali kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan korban meninggal dunia sebanyak 655 orang.
“Angka ini mengalami peningkatan cukup signifikan hampir dua kali lipat dari jumlah angka lakalantas yang terjadi pada tahun 2022 sebanyak 3.692 kejadian, yang mengakibatkan korban jiwa sebanyak 508 orang,” ujarnya saat apel persiapan Operasi Patuh Agung di Mapolres Tabanan Senin, (15/7).
Selain itu, peningkatan jumlah lakalantas yang terjadi sangat berkorelasi dengan peningkatan jumlah pelanggaran lalu lintas selama dua tahun terkahir, Selama tahun 2023 terjadi sebanyak 177.425 kali pelanggaran. Jumlah ini meningkat sebesar 22 persen dari jumlah pelanggaran tahun 2022 sebanyak 144.841 kali pelanggaran.
Operasi Patuh Agung 2024 akan dilaksanakan selama 14 hari mulai dari 15 Juli hingga 28 juli. Jumlah personel yang akan dilibatkan sebanyak 1.088 orang yang terdiri dari 263 personel Polda Bali dan 825 Personel Polres Tabanan.
Target yang menjadi sasaran prioritas dalam Operasi Patuh Agung kali ini di antaranya yaitu mengemudikan kendaraan sambil menggunakan HP, tidak menggunakan helm SNI maupun sabuk pengamanan, menerobos lampu merah, berkendara dengan kecepatan tinggi, melawan arus, hingga wisatawan mancanegara maupun domestik yang melakukan pelangggaran lalu lintas.
“Mengusung tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas”, Operasi Patuh Agung tahun 2024 ini bertujuan untuk meningkatkan displin masyarakat dalam berlalu lintas, mengurangi kemacetan, menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta meminimalisir angka fatalitas korban lakalantas,” ujarnya.
Editor: Robby
Reporter: bbn/tab
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
