Rabu, 27 November 2024 akan menjadi momen krusial bagi masa depan Buleleng dan Bali, karena pada hari itu masyarakat akan memilih Gubernur dan Wakil Gubernur Bali untuk periode 2024 – 2029. 

Dalam Pilkada Bali 2024 mendatang, masyarakat Buleleng dihadapkan pada pilihan penting yang akan menentukan arah perkembangan daerah mereka ke depan.

Made Muliawan Arya atau yang dikenal dengan nama De Gadjah, bersama calon Wakil Gubernur Putu Agus Suradnyana yang akrab disapa PAS, menyatakan komitmennya untuk membawa perubahan signifikan bagi Buleleng. Dalam acara peresmian Posko Pemenangan Relawan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada Buleleng pada Jumat, 6 September 2024, De Gadjah mengungkapkan rencananya untuk memajukan Buleleng dengan proyek-proyek besar.

"Salah satu prioritas kami adalah pembangunan Bandar Udara Bali Utara dan Stadion Sepakbola di Buleleng. Kami yakin, dengan dukungan masyarakat, proyek-proyek ini akan menjadi kenyataan dan memberikan dampak positif yang besar untuk perkembangan ekonomi dan olahraga di Bali Utara," tegas De Gadjah saat peresmian Posko Pemenangan KIM Plus di Buleleng, Jumat (6/9/2024).

Buleleng, dengan jumlah penduduk yang signifikan dan talenta sepak bola yang potensial, menjadi fokus utama dalam pengembangan olahraga. De Gadjah menekankan, Stadion yang ada saat ini tidak mencerminkan potensi besar yang dimiliki Buleleng. 

"Kami berencana membangun stadion dengan standar nasional hingga internasional, yang tidak hanya akan mendukung perkembangan sepak bola tetapi juga memungkinkan penyelenggaraan konser dan acara besar di Buleleng," janjinya.

Selain pembangunan stadion, De Gadjah juga menyoroti pentingnya pengembangan infrastruktur. Bandara Bali Utara akan menjadi salah satu proyek prioritas yang akan dimulai setelah pelantikan Presiden RI terpilih Prabowo Subianto. 

"Bandara di Buleleng adalah sebuah keharusan dan kami berkomitmen untuk mempercepat proses pembangunannya," tambah De Gadjah.

Dalam bidang pendidikan, Ketua Gerindra Bali itu berencana untuk melanjutkan dan memperluas keberadaan SMA/SMK Bali Mandara di Kubutambahan serta memperluas pembangunan sekolah serupa di Karangasem dan Jembrana. 

"Kami menargetkan pendirian satu atau dua sekolah di Karangasem dan Jembrana. Pendidikan berkualitas harus terus ditingkatkan untuk mencerdaskan generasi bangsa," jelas De Gadjah.

Pasangan calon ini, yang mengusung tagline "Bali Maju Menuju Indonesia Emas," berkomitmen untuk memastikan berbagai program dukungan yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Bali secara keseluruhan.