search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Modus Antar Korban, Pelaku Jambret Rampas Iphone Turis Arab Saudi
Kamis, 26 September 2024, 11:49 WITA Follow
image

beritabali/ist/Modus Antar Korban, Pelaku Jambret Rampas Iphone Turis Arab Saudi.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Aksi jambret yang menyasar turis asal Arab Saudi, Wesam Hadialharbi (25) asal Arab Saudi diringkus Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Kuta. Pelaku merupakan seorang maling asal Banyuwangi, Jawa Timur, bernama Ahmad Qusyairi (25). 

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, pelaku awalnya berpura-pura menawarkan jasa transportasi. Kebetulan korban selesai berbelanja di Circle K Jalan Raya Seminyak, Kuta, sekitar pukul 23.00 WITA dan berdiri di pinggir jalan. 

"Tak lama, datang pelaku Ahmad datang mengendarai sepeda motor menghampiri korban dan menawarkan gojek," bebernya, pada Rabu 25 September 2024. 

Korban lalu dibonceng pelaku. Dalam perjalanan, korban meminta untuk berhenti di Alfamart mau membeli es. Selesai membeli es pelapor diantar menuju ke hotel tepatnya menginap. 

Namun, pada saat korban turun dari sepeda motor, pelaku Ahmad langsung merampas Iphone milik korban yang dipegang di tangannya. Atas kejadian itu, korban mengalami kerugian Rp10 juta dan melaporkannya ke Polsek Kuta. 

Proses penyelidikan dilakukan Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Kuta. Pihak kepolisian mengecek rekaman CCTV di seputaran TKP untuk mencari sosok pelakunya. Pelaku akhirnya mengarah ke tersangka Ahmad Qusyairi yang tinggal di Jalan Ceningan Sari Gang Melati, Denpasar Selatan. 

Pria asal Dusun Krajan, Desa Paspan, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur ini ditangkap pada 18 September 2024. 

"Pelaku jambret ditangkap ketika melintas di Jalan Merta nadi Kuta Utara. Barang bukti Iphone turut diamankan," ujar AKP Sukadi. 

Dari interogasi, pelaku Ahmad mengaku merampas Iphone korban karena tergiur untuk memilikinya. Rencananya akan dijual dan uang hasil penjualannya akan di pergunakan untuk keperluan sehari-hari. 

Editor: Robby

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami