search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Peternak Lele di Blahbatuh Keluhkan Minimnya Debit Air untuk Pasokan
Sabtu, 26 Oktober 2024, 22:25 WITA Follow
image

beritabali/ist/Peternak Lele di Blahbatuh Keluhkan Minimnya Debit Air untuk Pasokan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Musim kemarau yang berlangsung selama ini membuat usaha yang berkaitan dengan perairan mengalami kendala. Debit air di musim kemarau membuat usaha peternakan lele di Desa Keramas, Blahbatuh terkena dampaknya. 

Salah satu peternak ikan lele yang ditemui, I Gusti Made Kaler, menjelaskan  bahwa dirinya membuat kolam terpal. Usahanya dilakukan sejak lama untuk menopang perekonomian keluarga.

Dikatakan bahwa saat ini harga ikan lele di pasaran berada dalam kondisi normal dan cenderung meningkat. "Menunjukkan tren positif dalam bisnis," ujar dia, Sabtu (26/10/2024). 

Namun, I Gusti Made Kaler juga menyampaikan kendala yang dihadapi selama musim kemarau, di mana debit air berkurang. "Usaha budidaya ikan lele menggunakan sumber mata air dari subak Abang," jelas dia. 

Meskipun demikian, ketersediaan pakan ikan dan bibit masih memadai, sehingga usaha budidaya tetap dapat berjalan.

"Masih dapat berjalan normal. Hanya kendala di debit air," ungkap dia. 

Mengatasi penurunan debit air, pihaknya menyiasati dengan penggunaan air dan hemat air. Termasuk penggantian air kolam juga waktunya diatur. 

Editor: Robby

Reporter: bbn/gnr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami