Badung Percepat Penataan Kabel Bawah Tanah, 21 Titik Terealisasi
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Pemerintah Kabupaten Badung terus menata wajah kota dengan membangun jaringan utilitas terpadu di bawah tanah.
Dalam dua tahun terakhir, sebanyak 21 titik ruas jalan telah dilengkapi sistem ini, meskipun belum semua kabel provider masuk ke dalam pipa utilitas yang disediakan.
“Kami harapkan semua kabel provider bisa masuk ke jalur bawah tanah yang sudah kami siapkan, termasuk tiang bersama untuk alat khusus,” ujar Kasi Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Badung, I Putu Teddy Widnyana Putra, Kamis (20/2/2025).
Menurutnya, langkah ini merupakan bagian dari komitmen Badung dalam menghilangkan kabel udara yang mengganggu estetika kota, terutama sebagai destinasi wisata internasional.
"Adapun sebaran jaringan utilitas bawah tanah ini meliputi daerah Kuta Utara sebanyak 9 titik (13,37 km), Mengwi 5 titik (12,47 km), Abiansemal 4 titik (6,84 km), Kuta 1 titik (1,3 km – Jalan Dewi Sri), dan Kuta Selatan 1 titik (7,3 km – Banjar Kauh-Siligita, Benoa)," paparnya.
Pemkab Badung juga gencar menertibkan kabel udara tak terpakai, termasuk di Jalan Dewi Sri, Kuta. Proses pembersihan ini melibatkan koordinasi dengan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel) untuk memastikan tidak mengganggu layanan telekomunikasi.
“Program ini sudah kami sampaikan ke para provider, tinggal menunggu mereka memanfaatkan infrastruktur yang ada,” tambah Teddy.
Dengan penerapan standar pemasangan yang lebih ketat, Pemkab Badung berharap kabel udara liar tidak lagi mengganggu pemandangan kota di masa mendatang.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/aga