search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Polda Bali Bentuk Tim Gabungan Kejar Dua Pelaku Penembakan Vila Munggu
Minggu, 15 Juni 2025, 20:49 WITA Follow
image

beritabali/ist/Polda Bali Bentuk Tim Gabungan Kejar Dua Pelaku Penembakan Vila Munggu.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Dua pelaku penembakan brutal terhadap dua warga Australia di Casa Santisya Vila, Jalan Pantai Munggu Seseh, Banjar Sedahan, Desa Munggu, Mengwi, Badung, pada Sabtu 14 Juni 2025 pukul 00.15 WITA, masih dalam pengejaran. 

Diduga, kedua pelaku yang disebut-sebut gangster asal Australia itu masih berada di Bali.

Polda Bali telah membentuk tim gabungan yang terdiri dari personel Polda Bali dan Polres Badung untuk melakukan pengejaran. Pengawasan ketat di seluruh pintu keluar Bali pun diperketat agar kedua pelaku tidak bisa melarikan diri.

Kabid Humas Polda Bali Kombespol Ariasandy SIK mengatakan, proses penyelidikan terus berjalan. Pihaknya masih mendalami keterangan para saksi untuk mengungkap motif penyerangan bersenjata api tersebut.

"Untuk motifnya masih didalami," terangnya, Minggu 15 Juni 2025.

Ia juga memastikan bahwa Polda Bali telah berkoordinasi dengan seluruh Polres di wilayah pintu keluar Bali seperti Pelabuhan Gilimanuk dan Bandara Ngurah Rai untuk melakukan pengawasan ekstra.

"Semoga masih di Bali. Ya, sudah berkoordinasi dengan Polres Polres pintu keluar Bali untuk melakukan pengawasan ketat," tegas Kombes Ariasandy.

Aksi penembakan itu menewaskan Zivan Radmanovic (33) yang ditemukan meninggal dengan dua luka tembak di dada, serta satu luka tembak di telapak kaki. Jenazahnya kini masih di RSUP Prof. Ngoerah, Denpasar.

Sementara rekannya, Sanar Ghanim (35), sempat kritis dan dilarikan ke RS BIMC Hospital, Kuta. Informasi terbaru menyebutkan bahwa kondisi Sanar mulai membaik dan telah keluar dari rumah sakit.

"Info terakhir baru keluar dari rumah sakit," beber Kombes Ariasandy.

Diketahui, dua pelaku bersenjata api itu masuk ke vila dengan mengenakan jaket orange dan jaket hijau ojek online, serta helm gelap. Usai menembak membabi buta ke dalam kamar vila, para pelaku kabur dengan sepeda motor matic. Keterangan saksi menyebutkan, mereka mendengar suara tembakan lebih dari lima kali.

Polisi mengamankan 17 selongsong peluru, 2 proyektil utuh, dan 55 pecahan proyektil di lokasi kejadian. Pengejaran terhadap kedua pelaku masih terus dilakukan hingga saat ini.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami