search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kinerja Ekspor dan Impor Bali Menurun di Agustus 2020
Minggu, 1 November 2020, 23:30 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi/net

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Setelah mengalami kenaikan pada bulan Juli 2020, nilai ekspor barang Provinsi Bali ke luar negeri pada bulan Agustus 2020 tercatat turun sedalam -0,55 persen (m-t-m), dari US$ 33.994.467 pada bulan Juli 2020 menjadi US$ 33.807.208 pada bulan Agustus 2020. 

Bila dibandingkan dengan bulan Agustus 2019 (y-o-y), nilai ekspor Bali bulan Agustus 2020 juga tercatat turun sedalam -27,19 persen. Secara kumulatif, nilai ekspor barang Provinsi Bali periode Januari-Agustus 2020 tercatat sebesar US$ 293.686.924, turun -24,79 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2019 yang tercatat sebesar US$ 390.501.006.

Berdasarkan catatan BPS provinsi Bali, dari 5 besar negara tujuan ekspor Bali, hanya nilai Ekspor ke Amerika Serikat yang tercatat turun di bulan Agustus 2020 (m-t-m), yakni sedalam -13,25 persen. Penurunan ini disebabkan terutama karena turunnya ekspor produk Ikan dan Udang (HS 03).

Impor

Kinerja impor Provinsi Bali pada bulan Agustus 2020 menunjukkan penurunan. Nilai impor barang Provinsi Bali dari luar negeri bulan Agustus 2020 tercatat US$ 3.530.390, menurun -22,16 persen dibandingkan bulan Juli 2020 (m-t-m) yang tercatat US$ 4.535.697. Secara year on year, nilai impor Provinsi Bali bulan Agustus 2020 tercatat menurun sedalam -85,47 persen.

Secara kumulatif, nilai impor pada periode Januari-Agustus 2020 tercatat sebesar US$ 67.520.281, turun -60,90 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2019 sebesar US$ 172.692.752.

Dari 5 besar negara asal impor, hanya nilai impor dari Australia yang tercatat mengalami peningkatan setinggi 65,23 persen (m-t-m) yang terutama disebabkan oleh naiknya impor produk benda-benda dari batu, gips dan semen (HS 68).

Reporter: bbn/rls



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami