search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tiap Tahun Impor 6.800 ton, BPTP Bali Mulai Kembangkan Bawang Putih Asli Bali
Sabtu, 27 Maret 2021, 22:50 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Kepala UPT Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) I Made Rai Yasa mengatakan jika pihaknya konsen mengembangkan dan meneliti serta pembibitan tanaman-tanaman khas lokal, yang dalam hal ini tanaman lokal Bali. 

Menurutnya, di lahan seluas 1,3 hektare ini telah dikembangkan varietas lokal seperti jeruk Bali, tanaman obat yang biasanya digunakan untuk jamu (loloh) serta sayuran. 

Mengenai hasil pertanian lokal Bali yang kurang diminati masyarakat seperti bawang putih, ia juga turut menyayangkannya, padahal Bali per tahun mengimpor sekitar 6.800 ton bawang putih. 

Untuk itu, ia menyatakan pihaknya tahun ini bekerja sama dengan Badan Litbang untuk mengembangkan bawang putih asli Bali. 

“Kami sudah menyiapkan lahan sekitar 56 hektare yang akan dijadikan lahan percontohan untuk mengembangkan bawang putih Bali agar nantinya menjadi lebih besar sehingga makin diminati oleh masyarakat,” tandasnya saat dikunjungi Ketua Tim Penggerak PKK Prov Bali Putri Koster pada Sabtu (27/3).

Keberadaan UPT BPTP sendiri, menurutnya, sebelum pandemi Covid-19 sering dijadikan tempat belajar oleh anak-anak sekolah sekitar untuk mengetahui dan melihat langsung tanaman-tanaman lokal. Akan tetapi, sejak pandemi kegiatan belajar di lapangan tersebut terhenti, dan digantikan oleh masyarakat umum yang datang sekadar meminta bibit tanaman.

Pada kesempatan kali ini, Putri Koster beserta jajaran juga berkesempatan memanen jeruk Bali dan sayur mayur dengan sikap antusias, dan dilanjutkan untuk kembali melihat-lihat koleksi tanaman lain yang dikembangkan BPTP Bali.

Reporter: bbn/rls



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami