Pria Tewas Disambar Petir Saat Bentangkan Tali di Sawah
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NTB.
Usman alias Amaq Nis (42 tahun), warga Dusun Bale Blek Desa Wanasaba Kecamatan Wanasaba tewas disambar petir ketika sedang bekerja di sawah, Selasa (8/11) sekitar pukul 13. 30 WITA.
Kasi Humas Polres Lombok Timur, IPTU Nicolas Oesman menerangkan, warga lainnya yang mengetahui kejadian ini sempat berupaya menyelamatkan korban. Namun karena kondisi korban yang mengalami luka bakar parah, menyebabkan korban meninggal di tempat. Kejadian ini pun dilaporkan ke Polsek setempat.
Polsek Wanasaba bersama dengan tim Inafis Polres Lombok Timur bergegas ke lokasi untuk olah TKP dan mengevakuasi mayat korban.
"Korban meninggal diduga karena tersambar petir," kata IPTU Nicolas Oesman, Rabu (9/11).
Dari keterangan para saksi, korban berangkat ke sawah milik Syafrudin sekitar pukul 12.30 Wita. Sawah tersebut terletak di subak Papak Orong Batu Dara Desa Mamben Lauk.
”Korban ke sawah untuk mengawasi para pekerja yang sedang bekerja menanam bibit padi,” tuturnya.
Sekitar pukul 13.30 Wita, korban membentangkan tali ke tengah sawah sebagai pembatas tanaman. Ketika itu kondisi cuaca dalam keadaan gerimis. Seketika petir datang dan langsung menyambar korban.
"Pekerja yang melihat korban tersungkur tidak sadarkan diri langsung membawa korban ke Puskesmas. Saat korban tiba di Puskesmas Wanasaba, sudah dinyatakan meninggal dunia," terangnya.
Atas kejadian ini pihak keluarga menolak untuk dilakukan otopsi. Mereka ikhlas menerima kematian korban dan menganggapnya sebagai musibah.
Editor: Robby
Reporter: bbn/lom