search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
China Dikabarkan Hentikan Latihan Militer Dekat Taiwan Hari Ini
Minggu, 7 Agustus 2022, 18:49 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/China Dikabarkan Hentikan Latihan Militer Dekat Taiwan Hari Ini

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

China dikabarkan bakal mengakhiri latihan militer di sekitar perairan Taiwan hari ini, Minggu (7/8). Latihan militer tersebut telah berlangsung beberapa hari setelah Ketua DPR AS Nancy Pelosi berkunjung ke Taiwan.

Kementerian Transportasi Taiwan mengatakan enam dari tujuh "zona bahaya sementara" yang dihindari maskapai penerbangan berhenti berlaku pada Minggu siang. Sehingga menandakan penarikan pelatihan.

Sementara itu, peringatan China di zona ketujuh, yakni di perairan timur Taiwan masih tetap berlaku hingga pukul 10.00 waktu setempat pada Senin (8/8).

"Penerbangan dan pelayaran dapat dilanjutkan secara bertahap," pernyataan Kementerian Transportasi Taiwan, seperti diberitakan AFP.

Taipei pun memastikan akan terus memantau pergerakan kapal di area ketujug yang masih bakal terpengaruh latihan militer China. Terpisah, Komando Timur Militer China mengumumkan latihan militer akan tetap berlangsung namun dilakukan di Laut Kuning yang terletak di antara China dan semenanjung Korea hingga 15 Agustus.

Mereka mengatakan latihan praktis di laut dan wilayah udara sekitar Taiwan sesuai yang direncanakan. Militer China disebut fokus pada "daya tembak gabungan di darat dan kemampuan serangan udara jarak jauh."

Mengutip focustaiwan.tw pada Sabtu (6/8), China sempat mengirim 20 pesawat dan 14 kapal perang ke wilayah laut sekitar Taiwan.

Sebelumnya, China juga sudah mengerahkan 68 pesawat tempur dan 13 kapal sebagai bagian dari latihan militer selama empat hari. Latihan dilakukan secara langsung di enam wilayah maritim di sekitar Taiwan mulai Kamis (4/8).

Menurut pemerintah Taipei, 30 pesawat China melintasi garis tengah Selat Taiwan. Garis tengah merupakan garis tak resmi yang membelah Selat Taiwan menjadi dua sisi, yakni Taiwan dan China.

Garis ini ditetapkan dalam perang dingin demi mengurangi risiko bentrok antara Taipei dan Beijing.

Dengan kata lain, garis tengah tak pernah diresmikan lewat kesepakatan atau perjanjian. Namun, garis ini berhasil memisahkan militer Taiwan dan China.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami