FBI Temukan Dokumen Nuklir Negara Asing di Rumah Trump
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) menemukan dokumen rahasia yang membahas detail kemampuan nuklir satu negara asing kala menggeledah rumah Presiden Donald Trump bulan lalu.
Baca juga:
Kebakaran Hutan California: 2 Tewas
Kabar ini muncul dalam pemberitaan The Washington Post pada Selasa (6/9). Media itu mendapatkan informasi ini dari beberapa sumber yang familier dengan isu tersebut.
Namun, sumber-sumber itu tak mengungkap nama negara yang dimaksud. Mereka juga tak membeberkan negara itu merupakan sekutu, atau musuh AS.
Sejak bulan lalu, The Washington Post sudah memberitakan bahwa FBI memang mencari dokumen mengenai nuklir saat menggerebek rumah Trump.
Namun, Trump membantah pemberitaan itu. Ia menganggap kabar tersebut hoaks belaka. Kini, sejumlah pejabat FBI mengonfirmasi temuan tersebut.
Tak hanya berkaitan dengan nuklir asing, FBI juga menemukan dokumen operasi AS yang sangat rahasia, detail, pun membutuhkan izin khusus, melebihi izin dokumen "sangat rahasia".
Selain itu, beberapa dokumen lain yang ditemukan di rumah Trump sangat terbatas aksesnya, bahkan tak boleh dilihat oleh pejabat paling senior AS.
Sementara itu, perwakilan Trump dan Kementerian Kehakiman tidak merespons permintaan komentar dari Reuters.
Sebelumnya, Reuters melaporkan FBI menemukan lebih dari 11 ribu dokumen pemerintah dan foto kala menggeledah rumah Trump di Mar-a-Lago pada 8 Agustus.
Penggeledahan ini dilakukan saat Kementerian Kehakiman AS mencurigai Trump menghapus sejumlah dokumen pemerintah di Gedung Putih setelah ia angkat kaki pada Januari 2021.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net