Israel Bunuh Warga Palestina Dalam Penggerebekan Tepi Barat
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Kementerian Kesehatan Palestina menyebut pasukan Israel membunuh satu warga mereka, Suleiman Ayash (20), pada Senin (24/4) di Tepi Barat.
"Suleiman Ayash (20) terbunuh oleh peluru pendudukan (Israel), di kamp Aqabat Jaber," kata Kementerian Kesehatan Palestina seperti diberitakan AFP, Senin (24/4).
Sementara itu, militer Israel mengatakan mereka melakukan operasi kontraterorisme. Mereka juga menyatakan pasukan Israel menangkap "tersangka yang dicari" dalam operasi itu. Namun tidak ada penjelasan tuduhan terhadap para tersangka.
"Selama kegiatan tersebut, dua tersangka terlihat melarikan diri dari tempat kejadian. Para prajurit membalas dengan tembakan langsung," sebut pihak militer dalam pernyataan tambahan seperti dilaporkan AFP.
Akan tetapi, militer Israel tidak mengonfirmasi Ayash adalah satu dari dua tersangka yang melarikan diri dan ditembak dalam operasi itu atau tidak.
Kamp Aqabat Jaber, dekat kota Jericho, sebelumnya jadi tempat serangan mematikan Israel tahun ini. Gubernur Jericho Jihad Abu al-Assal berkata jenazah Ayash ditahan militer Israel.
Selama ini, Israel rutin menahan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama penggerebekan tentara atau dugaan serangan terhadap warga Israel.
Sepanjang 2023, konflik Israel-Palestina telah merenggut 97 nyawa warga Palestina, 19 warga Israel, satu warga Ukraina dan satu Italia. Angka-angka ini termasuk pejuang, warga sipil termasuk anak di bawah umur, dan minoritas Arab.
Israel telah menduduki Tepi Barat sejak Perang Enam Hari pada 1967. Ketegangan keduanya sempat reda selama paruh kedua bulan Ramadhan lalu muncul kabar pembunuhan warga Palestina oleh militer Israel.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net