search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Petinju Bali Raih Empat Medali di Kejuaraan Internasional Malaysia
Senin, 2 Januari 2023, 14:36 WITA Follow
image

beritabali/ist/Petinju Bali Raih Empat Medali di Kejuaraan Internasional Malaysia.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Empat petinju dari Bali yang bertanding dalam Kejuaraan International Boxing Tournament Tahun 2022 di Penang-Malaysia tiba di Bali pada Minggu 1 Januari 2023. 

Mereka yang didampingi tim official tiba dengan selamat dan membawa empat medali. Mereka terdiri dari Krispinus Mario Wonda yang berhasil meraih medali perak di kelas 51 kg. Peran kedua disumbang Cakti Dwiputra meriah medali Perak di kelas 75kg.

Sementara Jekri riwu meraih medai emas di kelas 63,5kg dan Lewi simanjuntak meraih medali perunggu di kelas 67kg. Capaian prestasi tersebut disambut bangga oleh Ketua Umum Pengprov Pertina Bali, Made Muliawan Arya.

"Awalnya terjun di kejuaraan internasional itu bukan menargetkan meraih gelar juara, namun misi utamanya adalah menambah jam terbang. Dan kita lihat sendiri, petinju yang kita turunkan, sudah semua menunjukan kemampuan terbaiknya," ujar pria yang akrab disapa De Gadjah ini kepada wartawan. 

Dia yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar itu mengatakan, bertanding di luar negeri itu tujuan utamanya mencari lawan yang berbobot, dari lawannya di level nasional. Dia menilai penampilan para empat atlet sudah sangat bagus.

"Cakti Dwi Putra mentalnya bagus, meskipun di final ketemu tuan rumah. Kalau penilaian saya, dia yang juara. Itu salah satu faktornya ketemu tuan rumah," beber De Gadjah. 

De Gadjah menyebut, Cakti yang merupakan peraih medali perak di ajang PON XX/2021 di Papua itu disebutkan unggul dominan pada ronde kedua dan ketiga. 

Begitu juga dengan Krispinus Mario Wonda, yang lawannya sempat dihitung oleh wasit, namun akhirnya petinju tuan rumah yang memenangkan pertandingan. 

"Terlepas dari semua itu dia menilai penampilannya petinjunya sangat bagus," tegasnya. 

Untuk meningkatkan kualitas atlet, pihaknya tetap melakukan evaluasi untuk menutupi kelemahan. Para atlet ini juga terus digodok, yang nantinya akan dipersiapkan untuk turun berlaga di Pra PON dan PON XXI/2024 di Aceh- Sumut. 

Dalam persiapan para atlet ini, De Gadjah menyebut banyak pihak yang mendukung diantaranya Gubernur Bali Wayan Koster, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dan Bupati Tabanan Komang Gede Sanjaya, Pertina Denpasar, Pertina Bali, Serta tokoh-tokoh pecinta tinju, salah satunya Bayu Adisastra dan donatur lainnya.

"Kami berterimakasih kepada seluruh donatur yang setia mendukung kemajuan Tinju Bali. Untuk kegiatan ini sehingga Official dan Team Pertina Bali dapat fokus mengikuti event prestisius tersebut," tutupnya.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/dps



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami