Polisi Brussel Tangkap 100 Orang Usai Bikin Rusuh Akibat Maroko Kalah
beritabali.com/cnnindonesia.com/Polisi Brussel Tangkap 100 Orang Usai Bikin Rusuh Akibat Maroko Kalah
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Polisi di ibu kota Belgia, Brussel, menangkap sekitar 100 orang usai Maroko kalah dari Prancis di babak semifinal Piala Dunia 2022, Rabu (14/12) malam waktu setempat. Polisi Belgia mengatakan mereka yang ditangkap dituduh mengganggu keamanan publik, merusak dua kendaraan polisi dan mempunyai kembang api ilegal, seperti dikutip DeutschWelle.
Media lokal Belgia, Belga, melaporkan pihak berwenang juga menangkap sejumlah orang di Kota Antwerp.
Belgia tengah bergejolak usai Prancis berhasil membekuk Maroko di babak semifinal Piala Dunia 2022. Banyak fan yang turun ke jalan dan berujung ricuh.
Para fan itu bentrok dengan petugas keamanan. Menurut Reuters, para pendukung tim nasional Maroko melempar kembang api dan sejumlah benda lain ke arah polisi antihuru-hara di dekat Stasiun Brussels-South.
Mereka juga membakar beberapa kantong sampah dan kotak kardus. Polisi kemudian merespons dengan menembakkan meriam dan gas air mata.
Menanggapi insiden itu, pemerintah Belgia khawatir gangguan yang lebih besar terjadi di Belgia. Sementara itu di Prancis, polisi juga melakukan penangkapan.
Tercatat, petugas menangkap 170 orang di seluruh negeri. Dari jumlah ini, 40 di antaranya dilaporkan bersekutu dengan kelompok sayap kanan dan membawa senjata terlarang.
Sebelumnya, polisi Prancis mengerahkan 10.000 personel untuk mencegah kerusuhan selama dan setelah pertandingan Maroko-Prancis berlangsung.
Di Paris, dekat Arc de Triomphe, polisi membubarkan sekelompok fan yang menyalakan kembang api. Di Kota Nice, polisi melempar gas air mata untuk yang menyalakan petasan.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net