search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tidak Ada Kontribusi ke Pemda, Pengelola Tirta Gangga Disorot
Senin, 29 Agustus 2022, 18:50 WITA Follow
image

beritabali/ist/Tidak Ada Kontribusi ke Pemda, Pengelola Tirta Gangga Disorot.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Komisi III DPRD Karangasem turun ke lapangan menemui pengelola objek wisata Taman Tirta Gangga yang berada di wilayah Desa Ababi, Kecamatan Abang, Karangasem pada Senin (29/8/2022). 

Kedatangan anggota komisi yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III, I Wayan Sunarta tersebut bertujuan untuk memastikan secara langsung kendala yang dihadapi sehingga menyebabkan selama ini tidak ada kontribusi dari tiket objek wisata Taman Tirta Gangga kepada pemerintah daerah. 

"Tujuan kita untuk berkordinasi dengan pihak pengelola, karena selama ini banyak masukan yang menyebutkan bahwa tidak ada kontribusi dari tiket masuk ke objek wisata untuk Pemda, nah kita hadir ingin memastikan apa masalahnya, kita kroscek langsung lantaran selama ini kita kordinasi ke BPKAD juga tidak mendapat jawaban," jelas Sunarta. 

Dari hasil koordinasi yang dilakukan, sebenarnya dari pihak pengelola pernah memberikan kontribusi kepada pemerintah pada tahun 2011, hanya saja saat itu pihak Pemda tidak berani menerima karena belum ada payung hukum yang mempedomani pungutan tersebut. 

Sementara untuk kontribusi dari parkir sudah diambil oleh Pemda termasuk juga kontribusi parkir di lahan milik pengelola juga telah masuk ke Daerah. 

"Dengan ini kita bisa tahu apa kendalanya, sehingga kita bisa carikan solusinya. kita juga sudah langsung koordinasikan dengan BPKAD bahwa saat ini Raperda sedang digodok karena ada aturan baru untuk memungut terkait pajak. Nanti secepatnya kita akan bahan, dalam aturan tersebut kita bisa memungut pajak 10 persen dari harga tiket masuk. Ini pajak ya bukan retribusi, " jelas Sunarta. 

Berdasarkan potensi tersebut, Sunarta menafsirkan jika payung hukumnya nanti rampung, maka Pemda Karangasem memiliki sumber pendapatan baru, selain Tirta Gangga, objek wisata lainnya yang ada di Karangasem tentunya ke depan dapat berkontribusi untuk Kabupaten Karangasem melalui pajak tersebut. 

"Ini kita terus genjot agar aturan itu segera turun, karena sudah ada undang - undangnya tinggal kita buat payung hukum melalui peraturan daerah," imbuh Sunarta. 

Sementara itu, terkait kedatangan Komisi IIi tersebut, Kepala Pengelola Objek Wisata Taman Tirta Gangga, A.A Kosalya mengatakan, dari pihak Puri selaku pemilik Taman Tirta Gangga sebenarnya sangat siap untuk menjadi wajib pajak. Untuk itu ia meminta bantuan kepada Dewan agar membantu mengurus segala persyaratannya agar surat wajib pajaknya bisa secepat mungkin diselesaikan.

"Tadi Ketua Komisi menyatakan kesiapannya untuk membantu. Jadi permasalahan untuk pajak restoran-nya sudah selesai tinggal menunggu follow mereka," ujar Kosalya. 

Terkait dengan usulan dari Dewan tentang kontribusi, pihaknya juga sudah menjelaskan agar dilakukan pemungutan pajak agar didasarkan dengan persentase saja sesuai normalnya yang sudah berjalan yaitu 10% dari pemasukan sebulan.

Dalam kesempatan tersebut, Kosalya juga minta perhatian dari DPRD maupun Dinas terkait agar Tirta Gangga sebagai Icon Pariwisata Karangasem mendapat perhatian dari Pemda tentang keamanan dan keselamatan wisatawan saat menyebrang jalan dari parkir menuju taman begitu pula sebaliknya untuk memberikan rasa nyaman ketika mereka datang ke Tirta Gangga.

"Kami terima secara terbuka, kami jelaskan apa yang menjadi persoalan agar mereka tahu karena memang dari dulu tidak ada Dewan atau instansi terkait yang khusus datang untuk membicarakan dan mencarikan solusi terkait kendala yang dihadapi," kata Kosalya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami