Tri Sandhya Mampu Menurunkan Jumlah Denyut Nadi
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Denpasar. Berdasarkan penelitian didapatkan bahwa pelaksanaan Tri Sandhya dapat menurunkan jumlah denyut nadi dibandingkan dengan sebelum melakukan Tri Sandhya. Penurunan ini terjadi karena tubuh berada pada fase relaksasi-istirahat sehingga jantung bekerja secara efektif pada saat setelah melakukan Tri Sandhya.
[pilihan-redaksi]
Hal ini terungkap saat persentasi penelitian berjudul “Hubungan Puja Tri Sandhya Dengan Kebugaran dan Biomagnetik Tubuh” oleh siswi SMA Negeri 3 Denpasar Ni Made Ajeng Triana. Persentasi hasil penelitian ini dilakukan serangkaian kegiatan “Denpasar Inovation Award Ke-VI Tahun 2018 di Rumah Pintar Kota Denpasar.
“Tahapan Pranayama yang merupakan tahapan pengaturan napas menjadi tahapan yang penting dalam dalam upaya relaksasi tubuh. Proses pernapasan ini memiliki hubungan dengan tingkat kebugaran jasmani dan tenaga dalam seseorang,” papar Ni Made Ajeng Triana saat memaparkan hasil penelitiannya dihadapan dewan juri pada Rabu (24/10).
[pilihan-redaksi2]
Ajeng Triana mengungkapkan rata-rata keseluruhan jumlah denyut nadi dari sebelum dan setelah melakukan Tri Sandhya mengalami penurunan sebesar 2,53 kali/menit, dari rata-rata sebelum sebesar 67,51 kali/menit menjadi 64,98 kali/menit setelah melakukan Tri Sandhya. Dimana berdasarkan literatur denyut nadi normal antara 60-100 kali/menit.
Ajeng Triana menambahkan pelaksanaan Tri Sandhya juga mampu meningkatkan pancaran biomagnetik tubuh. Dimana kerja jantung yang semakin efektif berdampak pada meningkatkan pancaran biomagnetik tubuh. [bbn/mul]
Reporter: bbn/mul