Tewasnya perempuan muda bernama Aluna Sagita (26) dalam kondisi bugil di kamar kosnya di Griya Tambora Jalan Tukad Batang Hari 1 nomor 1 Kelurahan Panjer, Denpasar Selatan, pada Sabtu 31 Desember 2022 sekira pukul 19.30 WITA, masih misterius. 

Pasalnya, Polisi belum berhasil menangkap pelakunya diduga orang yang dikenal. Dari keterangan para saksi yang diperiksa Polisi menyebutkan bahwa korban asal Batam Riau ini dikenal sebagai perempuan yang baik. Hal itu disampaikan saksi tukang bersih-bersih kos elite tersebut, yakni Ketut Taram (42). 

Saksi menuturkan, dia awalnya tidak mengetahui peristiwa tewasnya Aluna Sagita. Sebab, dia hanya bekerja dari pagi hingga sore hari. Namun saksi kaget setelah mengetahui penghuni kos yang akrab disapa Aluna itu tewas. 

"Kaget saja tau korban sudah meninggal dibunuh," bebernya ke awak media, Minggu 1 Januari 2023.  

Saksi mengaku terakhir kali melihat korban pada Sabtu 31 Desember 2022 siang. "Kemarin siang (Sabtu) saya sempat dimintai bantuan untuk beli rokok," beber Ketut Taram. 

Saksi memastikan bahwa tidak ada orang yang sembarangan bisa masuk ke kamar kos. Apalagi, teman-temannya yang diajak ke dalam kamar merupakan orang yang dikenal. 

"Setahu saya, dia (korban) hanya membawa teman-teman saja ke kamarnya," sebutnya. 

Saksi Taram mengatakan Aluna Sagita baru 4 bulan tinggal di kos elite tersebut. Korban sering berkomunikasi dengan dirinya. Hanya saja, saksi mengaku tidak mengetahui apa pekerjaan korban. Dia mengatakan dirinya tidak pernah menanyakan pekerjaan korban. 

"Saya tidak tanya apa kerjanya, karena tidak ada urusannya saya menanyakan itu" ungkapnya. 

Sementara versi sumber lainnya, Aluna Sagita datang ke kos elite tersebut dalam keadaan hamil. Hanya selama tinggal di kos, tidak ada suami atau pun laki laki yang ikut bersamanya. 

"Dia hamil saat masuk kesini dan tidak tahu siapa suaminya" ucap sumber. 

Yang menarik, sekitar dua bulan terakhir Aluna sudah melahirkan. Tapi tidak tahu lahir di mana dan kini anak yang baru dilahirkan itu ada di mana. 

"Sejak dua bulan lalu perutnya sudah kempes dan tidak terlihat seperti orang hamil lagi. Tapi tidak tahu dimana anaknya," bisik sumber. 

Diberitakan, kematian Aluna Sagita bermula dari informasi rekannya, Shopi Ariani (22) yang mendatangi kamar kos korban. Tiba disana, saksi Ariani mengetuk pintu kamar berkali-kali namun tidak ada respon dari dalam kamar. Curiga, saksi memanggil tukang kunci untuk membuka pintu kamar tersebut. 

Nahas, setelah pintu kamar berhasil dibuka, semua penghuni kos kaget melihat korban tewas dalam kondisi leher dijerat kabel rol. 

Di lokasi kamar juga ditemukan sebungkus rokok, satu buah tas berisi make up dan kondom yang belum terpakai, 4 buah kondom bekas pakai, kabel listrik yang digunakan pelaku menjerat leher korban, satu buah jam tangan milik korban, satu buah cincin milik korban, dan pakaian korban. 

Diduga kuat korban dan pelaku usai berhubungan badan. Bahkan, sejumlah barang milik korban, berupa 2 buah HP masing-masing merk Iphone 11, Iphone 6 s dan KTP korban hilang disikat pelaku. 

"Anggota Reskrim Polsek Denpasar dan Polresta masih menyelidikinya. Selain menggali keterangan saksi-saksi dan mengumpulkan barang bukti juga memeriksa rekaman kamra CCTV," tegas Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, pada Minggu 1 Januari 2023.