Dihiasi Gelak Tawa dan Lelucon Ala Djestawana
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Dalam penyampaian visi-misi para kandidat calon gubernur Partai Golkar yang digelar dalam acara Rapat Tim Pilkada Pusat (Ratimdapus), Senin (11/2) ternyata cukup menjadi hiburan bagi ratusan peserta yang hadir. Karena ternyata selain ada yang tampil serius, ada juga yang kocak hingga mengundang tawa dan tepuk tangan para hadirin.
Yang tampil dengan gaya kocak adalah Gusti Gde Djestawana, SKM, M.Kes. Dia yang sehari-harinya adalah sebagai Inspektur IV Inspektorat Jenderal Departemen Kesehatan ini sejak awal sampai akhir penyampaian visi-misi disambut gelak tawa hadirin, dan suasana pun jadi ramai.
Salah satu ceritanya, baru-baru ini dia terjebak banjir di Jakarta. Padahal di rumah di Bali, sekeluarga telah menunggu dengan sangat kedatangannya. Begitu juga bagi Djestawana merasa berkepentingan harus bisa pulang ke kampung. Maklumlah di rumahnya dia juga berperan sebagai pemuput upacara agama di pura merajan. Hari itu bertepatan dengan hari Kuningan.
“Bagi saya, Kuningan itu sangat penting, karena ada kuningnya (kuning=Golkar, red),” sindirnya yang disambut sorak sorai hadirin.Dia juga sempat menyinggung ayahnya Gusti Ketut Kondra (alm) yang pensiunan Polri, meninggal demi membela Golkar.
Lelucon demi lelucon dilontarkan, hingga waktu 7,5 menit yang disediakan panitia benar-benar tak terasa. Bahkan dia sendiri tak sempat membaca sama sekali visi-misi yang sudah disiapkan.“Soal visi-misi nanti bisa baca sendiri,” ujarnya kocak, yang lagi-lagi disambut tawa riuh peserta.
Lontaran lain, bahwa kalau dirinya tidak berhasil menjadi calon gubernur, maka dia pun siap menjadi calon wakil gubernur. Dan, memang setelah dilakukan voting, dia hanya mampu meraih satu suara, dan sekaligus harus mengakui keunggulan CBS.Lantas, akankah dia akan digandeng CBS sebagai calon wakil gubernur, atau harapan itu akan pupus sama sekali? Kita tunggu babak berikutnya. (sss)
Reporter: bbn/ctg