Duta Besar (Dubes) Israel untuk Singapura, Sagi Karni, mengaku sedih gelaran Piala Dunia U-20 2023 batal diselenggarakan di Indonesia. FIFA sebelumnya mencoret RI sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 di tengah polemik sejumlah pihak yang menolak partisipasi timnas Israel U-20.

Karni pun mengaku ikut kecewa seperti yang juga dirasakan para pencinta sepak bola di Indonesia atas batalnya RI jadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

"Sangat disayangkan bahwa masalah politik menyabotase ajang olahraga seperti ini. Saya merasa sedih untuk pencinta sepak bola di Indonesia, terutama timnas anak muda dan fan yang tidak bisa menikmati kesempatan besar di mana Indonesia menjadi tuan rumah turnamen sebesar ini," kata Karni dalam wawancara eksklusif dengan CNNIndonesia.com, Selasa (5/4).

Karni menyayangkan sejumlah pihak yang menolak partisipasi timnas negaranya dalam Piala Dunia U-20 2023 bisa membuat Indonesia berada di posisi yang sangat disayangkan.

Ia menilai sejumlah pihak yang menolak kehadiran timnas Israel U-20 tidak bisa dipastikan mewakili seluruh sikap bangsa Indonesia.

Terlebih, Karni yakin sebetulnya lebih banyak pihak, termasuk warga Indonesia, yang amat kecewa karena gagal menyaksikan talenta pesepakbola muda top dunia di Indonesia.

"Dari yang kita lihat, kita biasanya melihat itu (yang menolak) hanya beberapa suara saja, dan mungkin (sisanya) adalah silent majority (kelompok dalam jumlah besar yang tidak mengutarakan opininya secara publik)," ucap Karni.

Timnas Israel sendiri lolos kualifikasi Piala Dunia U-20 pada Juni 2022. Sukses itu membuat mereka berhak berlaga di Piala Dunia U-20 yang awalnya bakal digelar di RI.

"Kami telah berkomunikasi dengan FIFA dan asosiasi sepak bola terkait ini karena turnamen Piala Dunia U-20 ini berlandaskan aturan FIFA. Sekarang, jika Indonesia tidak mau mengikuti aturan internasional, ya hasilnya seperti yang terjadi saat ini," ucap Karni.

"Posisi kami sangat jelas bahwa timnas Israel U-20 telah lolos sehingga berhak mengikuti turnamen ini karena kami bermain dengan bagus. Kami patuh aturan FIFA dan kami akan terus bermain di laga ini," paparnya menambahkan.

Karni juga sebelumnya mengatakan tetap menaruh hormat kepada rakyat Indonesia meski terdapat sejumlah penolakan terhadap timnas negaranya.

Ia bahkan mengatakan Israel selalu membuka pintu lebar-lebar jika timnas Indonesia bermain di negara itu.

"Timnas Indonesia U-20 akan selalu kami sambut untuk bermain di Israel untuk pertandingan persahabatan kapan pun mereka inginkan," kata Karni.(sumber: cnnindonesia.com)