search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Turki Gempa M 7,7, Banyak Warga Dilaporkan Tertimbun Reruntuhan Gedung
Senin, 6 Februari 2023, 14:02 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Turki Gempa M 7,7, Banyak Warga Dilaporkan Tertimbun Reruntuhan Gedung

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Gempa bumi dahsyat berkekuatan magnitudo 7,7 menerjang Gaziantep, wilayah tengah Turki, pada Senin (6/2). Lembaga Penelitian Geoscience Jerman (GFZ) melaporkan pusat gempa berada di kedalaman 10 kilometer dekat Kota Gaziantep. 

Namun, Lembaga Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) melaporkan gempa tersebut berkekuatan magnitudo 7,8 dengan kedalaman 17,9 kilometer. Sementara itu, dikutip kantor berita Anadolu, Majanemen Darurat dan Bencana Kantor Kepresidenan Turki (AFAD) melaporkan gempa tersebut berkekuatan magnitudo 7,4 dan terjadi sekitar pukul 04.17 waktu setempat.

Dikutip AFP, AFAD menuturkan gempa berpusat di distrik Nurdagi, Gaziantep. USGS bahkan melaporkan terjadi gempa susulan berkekuatan magnitudo 6,7 sekitar 15 menit setelahnya.

Sejauh ini belum jelas sejauh mana kerusakan yang disebabkan gempa besar ini. Pihak berwenang juga belum melaporkan kemungkinan ada korban atau tidak dari bencana ini.

Namun, sejumlah video di media sosial memperlihatkan banyak gedung dan bangunan rusak parah hingga runtuh.

Beberapa video juga memperlihatkan sejumlah warga terjebak di bawah reruntuhan bangunan dan meminta pertolongan melalui siaran live stream di media sosial. Namun, video-video ini belum bisa diverifikasi kebenarannya.

Wali Kota Sanliurfa, salah satu wilayah yang terdampak gempa, melaporkan sejauh ini mencatat lima warganya tewas dan sekitar 34 bangunan runtuh akibat gempa.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami