Koalisi Bali Dwipa Karangasem Dideklarasikan

Minggu, 9 September 2007, 19:14 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Kabupaten ujung timur Pulau Bali, Karangasem mendapat kehormatan pertama mendeklarasikan Koalisi Bali Dwipa (KBD) yang merupakan koalisi enam Partai untuk turut ambil bagian dalam ajang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali tahun 2008 mendatang.

 

Enam partai dalam KBD adalah Partai Perhimpunan Indonesia Baru (PPIB), Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB), Partai Nasional Indenisa Marhaenisme (PNI-M), Partai Nasional Banteng Kemerdekaan (PNBK), Partai Keadilan Persatuan Indonesia (PKPI) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Menurut Ketua Umum KBD, AA Sumari Agung koalisi yang mengusung enam partai itu digagas sejak Juli 2007 lalu, setelah melalui proses, secara resmi KBD Provinsi Bali dideklarasikan pada 14 Agustus 2007 bersamaan HUT Provinsi Bali.

Disampaikan Sumari, deklarasi untuk BKD ditingkat kabupaten ini, pertama kali diawali dari Kabupaten Karangasem yang digelar pada Minggu (9/9) di SKB, Jasri Karangasem.Terpilih sebagai ketua sesuai formasi perolehan kursi dari partai koalisi, yakni Anak Agung Sanjaya (PKPB) dan I Made Putra Ayusta (PPIB) sebagai Sekretaris. Selanjutnya, secara berturut turut BKD akan dideklarasikan di kabupaten-kabupaten lain di Bali.

 

Sektum KBD, Shri I Gst Ngurah Arya Wedakarna MWS, tokoh muda Hindu yang kini memimpin PNIM itu, mengingatkan setelah tergabungnya dalam KBD diharapkan bisa melepaskan diri dari urusan pribadi Partai akan tetapi lebih terfokus pada koalisi untuk menelorkan sosok pemimpin." Kita dalam hal ini tidak sekedar coba-coba apalagi lebih bersifat spekulasi dalam mengusung calon.

Untuk itu BKD memiliki arah dan sasaran yang jelas dan lebih mengutamakan kualitas dalam hal penentuan siapa kandidat yang pantas kita usung ke Bali I, " pungkas Arya. 

logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami