search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Warga Makin Resah, Dipasang Garis Polisi
Sabtu, 1 Agustus 2009, 14:37 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Semburan uap gas panas dengan bau menyengat hingga hari ini masih terjadi di Perumahan Swamandala Denpasar Bali. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pusat semburan gas ini dipasangi garis polisi.

Hingga hari ini, semburan gas yang muncul dari dalam tanah di komplek Perumahan Swamandala Denpasar masih terjadi. Fenomena unik ini menjadi tontotan warga penghuni komplek maupun dari luar komplek perumahan Swamandala.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Poltabes Denpasar memasang garis polisi di sekitar pusat semburan gas. Demi keselamatan, warga dilarang berada terlalu dekat dengan semburan gas.

Meski semburan gas ini relatif masih kecil, namun warga sekitar mengaku Resah. Mereka takut semburan gas semakin membesar dan membahayakan warga sekitar lokasi semburan.

“Ya kita was-was aja, takut kalau gas itu mengandung uap berbahaya bagi manusia,” kata salah seorang penghuni perumahan, Kadek Nova.

Dari hasil pemeriksaan sementara Labfor Polri Denpasar kemarin, diketahui semburan gas ini memiliki suhu atau panas sekitar 60 derajat celcius. Selain itu, semburan gas yang muncul di salah satu sudut jalan perumahan ini juga memiliki bau menyengat tak sedap seperti belerang serta mengeluarkan bunyi seperti air mendidih.

Hingga kini penyebab pasti semburan gas ini belum diketahui dengan jelas.

Pihak terkait minta warga sekitar semburan untuk tetap waspada dan tidak panik. (dev)

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami