Hijau Damai, Merah Hati-Hati
Beritabali.com, Negara
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Keberadaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) ternyata tidak melulu untuk membawa koruptor ke kerangkeng namun di sisi lain lembaga superbody ini juga memiliki bagian untuk monitoring dan evaluasi pelaksanaan good governance (Monev GG). Bagian ini disimbolkan dengan warna hijau pada latar belakang IDnya, sedangkan divisi penindakan latar belakang IDnya, merah.
Hal tersebut disampaikan oleh Fungsional Direktorat Litbang KPK, Lutfi Sukardi, salah seorang dari empat orang anggota KPK yang bertandang ke Jembrana. Menurutnya kedatangan dirinya dengan Direktur Litbang KPK, Doni Muhardiansyah dan dua Fungsional Litbang KPK masing-masing Eric Juliana Rahman dan Anik Rahmawati bukan untuk memeriksa namun untuk memantau keunggulan Jembrana dalam tata kelola pemerintahan, termasuk pendidikan, kesehatan dan pemerintahan.
Lutfi juga mengatakan kalau kedatangan mereka terbagi dalam dua tim dengan tugas yang berbeda. “Saya yang memimpin tim pertama khusus memantau bidang pendidikan dan kesehatan, sedangkan tim yang satunya dipimpin Pak Doni khusus memantau e-KTP,” jelasnya.
Nantinya, imbuh Lutfi, setelah belajar ke kabupaten-kabupaten yang memiliki keunggulan dalam pemerintahan pihaknya akan menghimpunnya dalam bentuk buku seperti yang telah dilakukan sebelumnya. “Buku itu kita akan sebarkan ke kabupaten lainnya untuk referensi. Selain Jembrana, Gianyar juga akan kita datangi untuk tujuan yang sama,” katanya.
Lutfi juga menjelaskan kalau di KPK tidak hanya ada divisi penindakan namun ada juga divisi pencegahan. "Pemberantasan korupsi ada dua, yakni melalui penindakan dan pencegahan. Kalau yang bagian penindakan, akan turun bila ada indikasi kasus sedangkan yang pencegahan bertugas untuk melakukan pencegahan agar orang tidak korupsi dengan berbagai cara, misalnya kampanye atau implementasi tata kelola pemerintahan yang baik untuk pencegahan korupsi,” bebernya.
Untuk membedakan divisi penindakan dan pencegahan, Lutfi mengatakan bisa dilihat dari latar belakang IDnya. Kalau yang berlatar belakang hijau artinya dari divisi pencegahan sedangkan yang latar belakangnya merah dari divisi penindakan.
“Kalau ketemu orang KPK dengan ID hijau, damai dan mereka kalem-kalem saja kok. Tetapi kalau ID-nya dengan latar belakang merah, silahkan anda boleh takut,” ujarnya sambil tersenyum.
Reporter: bbn/ctg
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
