Petugas Masih Mencari CVR di Bangkai Pesawat
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bhakti mengaku pihaknya masih berusaha mencari cockpit voice recorder (CVR) yang hingga kini masih berada di dalam bangkai pesawat Lion Air. Menurut Bhakti, hingga kini baru satu dari dua bagian kotak hitam yang sudah berhasil diamankan.
Hingga siang ini, petugas gabungan baru berhasil mengangkat flight data recorder (FDR) dari bangkai pesawat. "Sementara cockpit voice recorder (CVR) yang hingga kini masih berada di dalam bangkai pesawat Lion Air masih kita cari," ujarnya, Minggu (14/4/2013).
Untuk mengangkat bagian dari kotak hitam yang disebut CVR itu, tim gabungan dari Dirjen Perhubungan Udara, KNKT, TNI dan Polri akan mengerahkan tim penyelam. "Kita akan berusaha untuk mencari voice cockpit rekorder mengerahkan tim penyelam," imbuhnya.
Untuk diketahui, kotak hitam sebuah pesawat terbang terdiri dari dua bagian utama yakni cockpit voice recorder (CVR) dan flight data recorder (fdr). CVR berguna untuk merekam data-data percakapan pilot di dalam kokpit, sementara FDR berfungsi untuk merekam data-data penerbangan. Sementara, pasca jatuhnya pesawat Lion Air di laut barat Bandara Ngurah Rai Bali, upaya evakuasi bangkai pesawat terus dilakukan termasuk mengamankan black box atau kotak hitam di dalam pesawat.
Hingga Minggu siang, bangkai pesawat Lion Air masih berada di posisi semula dan rencananya hari ini bangkai burung besi itu akan ditarik ke lokasi lain yang lebih aman yang tidak jauh dari lokasi kecelakaan.
Reporter: bbn/rob