Volume Magma Sedikit, Zona Bahaya di Radius 6 Kilometer
Sabtu, 13 Januari 2018,
05:40 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Warga yang masuk di daerah kawasan rawan bencana sempat kaget dengan keputusan PVMBG untuk mempersempit radius zona bahaya ancaman erupsi Gunung Agung dari semula 8 kilometer dan perluasan sektoral 10 kilometer menjadi 6 kilometer.
Penyempitan radius tersebut cukup menjadi perbincangan, pasalnya selama ini meskipun terjadi penyempitan dan perluasan, pasti disertai dengan sektoral seperti halnya dari 10 kilometer sektoralnya 12,5 kilometer dan 8 kilometer sektoralnya 10 kilometer.
PVMBG menyatakan mengambil keputusan tersebut bukan tanpa perhitungan dan analisis yang matang. Seluruh keputusan tersebut diambil berdasarkan data data aktivitas Gunung Agung dan volume magma saat ini masih relatif sedikit. Sehingga untuk potensi bahayanya masih terlokalisir di dalam radius 6 kilometer saja.
“Volume magma saat ini masih relatif sedikit, sehingga potensi bahaya masih terlokalisir di dalam radius 6 kilometer,” ujar Devi Kamil Syahbana, Kasubid Mitigasi Gunung Api wilayah timur saat ditanya terkait hal tersebut, Jumat, (12/01).
Kendati demikian, PVMBG tetap melakukan pemantauan secara intensif selama 24 jam. Apabila terjadi peningkatan volume magma, maka PVMBG akan memperluas kembali zona perkiraan bahaya.
Berita Karangasem Terbaru
Reporter: bbn/rob