search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Menpan RB Apresiasi Perampingan Struktur di Tubuh BKKBN
Sabtu, 18 Juli 2020, 10:30 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Sebanyak 671 pegawai Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dilantik menjadi pejabat fungsional dan 26 orang diantaranya adalah pegawai BKKBN Perwakilan Provinsi Bali.

 

Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo, terkait dengan penyederhanaan birokrasi, BKKBN telah mengajukan daftar usulan penyetaraan jabatan kepada Menteri Pan RB, dan telah mendapatkan persetujuan jabatan administrasi ke fungsional melalui surat nomor B/306/M.SM.02.00.2020 tanggal 8 Juni 2020. Ia pun mengapresiasi penyederhanaan birokrasi di tubuh BKKBN.

 

"Hari ini (Jumat), ada 671 orang terdiri dari pegawai BKKBN pusat dan BKKBN perwakilan seluruh provinsi se-Indonesia dikukuhkan dan dilantik menjadi pejabat fungsional," kata Tjahjo Kumolo saat memberi sambutan pelantikan secara virtual via aplikasi zoom, Jumat (17/7).

 

Tjahjo menjelaskan, penyederhanaan birokrasi bertujuan menjadikan lembaga lebih dinamis, mempercepat sistem kerja, dan lebih banyak mengerjakan pekerjaan fungsional. Selain itu, juga bertujuan mendorong efektivitas dan efisiensi kinerja aparatur sipil negara (ASN).

Ia mengungkapkan ada struktur birokrasi saat ini terlalu gemuk, membuat proses pengambilan kebijakan dan keputusan berjalan lambat. Hal itu, imbuhnya, berpotensi   menimbulkan terjadinya miskomunikasi dan miskoordinasi dalam suatu lembaga dan membuat kinerja birokrasi tidak fleksibel serta memakan biaya lebih banyak.

 

Pada kesempatan yang sama, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo mengatakan pelantikan dilakukan terhadap 671 pejabat struktural yang terdiri dari ahli madya sebanyak 149 orang dan ahli muda sebanyak 522 orang, dengan 19 jabatan. Menurutnya, langkah itu bentuk tindak lanjut arahan Presiden Joko Widodo tentang penyederhanaan birokrasi.

 

Selain itu, pihaknya melakukan perubahan seperti logo, tagline, serta perubahan Kampung Keluarga Berencana menjadi Kampung Keluarga Berkualitas, serta membuat program yang diberi nama Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana). 

 

Sekretaris BKKBN Perwakilan Provinsi Bali I Made Arnawa berharap, setelah pelantikan ini, 26 pegawainya semakin meningkatkan kinerja. Karena tantangan ke depan semakin berat untuk mewujudkan keluarga Indonesia berkualitas.

Reporter: bbn/adv



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami