search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Surat Wasiat Kopda Muslimin Untuk Anak Ditulis Tangan Sendiri
Senin, 1 Agustus 2022, 19:41 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Surat Wasiat Kopda Muslimin Untuk Anak Ditulis Tangan Sendiri

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Kopda Muslimin, otak pelaku penembakan istrinya sendiri, Rina Wulandari, di Semarang, Jawa Tengah, meninggalkan surat wasiat untuk kedua anak yang dia tulis dengan tangan sendiri. Surat wasiat tersebut ditemukan di saku celana yang dikenakan Kopda Muslimin meninggal di rumah orang tuanya di Trompo, Kendal pada Kamis (28/7) lalu.

"Ini kami temukan di saku celana almarhum saat evakuasi dari rumah Kendal ke Rumah Sakit Bhayangkara. Di situ ada tertulis untuk anaknya, jadi kemudian ini kami serahkan ke keluarga," ungkap Wadan Pomdam IV Diponegoro Letkol CPM Muhammad Choirun usai prosesi serah terima.

Penyidik TNI menyerahkan surat wasiat Kopda Muslimin untuk anaknya ke pihak keluarga yang saat ini masih diungsikan di Asrama Arhanud Semarang, Senin (1/8).

Berdasarkan pantauan di lokasi, surat wasiat yang diserahkan terlihat berupa guratan tangan yang diduga ditulis langsung oleh Kopda Muslimin.

Adapun pemberian surat wasiat tersebut dilakukan dengan proses serah terima yang dipimpin langsung oleh Wadan Pomdam IV Diponegoro Letkol CPM Muhammad Choirun didampingi Komandan Denpom Semarang Letkol CPM Yudi Irawan, Kasi Idik Pomdam IV Diponegoro Mayor CPM Sardjono dan Komandan Batalyon Arhanud Semarang Mayor Arh Viki Herwandi.

Surat wasit diterima oleh Windarti, ibunda dari Rina Wulandari yang juga mertua dari Kopda Muslimin. Pihak TNI mengaku tak mengetahui ihwal isi surat wasiat Kopda Muslimin karena sifatnya pribadi dan privasi.

"Wah, itu kami tidak tahu, karena namanya wasiat pasti sifatnya privasi dan pribadi," tambah Choirun.

Kopda Muslimin merupakan otak perencana penembakan istrinya sendiri, Rina Wulandari, pada Senin (18/7). Muslimin sempat menjadi buron hingga akhirnya ditemukan meninggal dunia karena diduga menenggak racun di rumah orang tuanya di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (28/7).(sumber: cnnindonesia.com)
 

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami