search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Cara Mengobati Paparan Gas Air Mata
Senin, 3 Oktober 2022, 12:40 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Cara Mengobati Paparan Gas Air Mata

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Pertandingan Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Sabtu (1/10/2022), berakhir rusuh. Akibat kerusuhan tersebut, petugas keamanan menembakkan gas air mata kepada para suporter yang turun ke lapangan.

Akibat penembakan gas air mata tersebut, para suporter langsung berusaha menghindar secara bersamaan di satu pintu. Hal tersebut juga yang membuat mereka berdesak-desakan demi menghindari dampak gas air mata tersebut.

Seperti yang diketahui, gas air mata memang biasa digunakan untuk membubarkan suatu kerumunan massa. Apalagi kandungan berbahaya di dalamnya memang perlu penanganan segera agar dampak yang ditimbulkan tidak berbahaya.

Melansir laman Aftermath, untuk pengobatan gas air mata ini dapat dilakukan dengan beberapa hal, di antaranya sebagai berikut.

Membilas mata

Gas yang terkandung akan sangat berbahaya karena dapat mengiritasi mata. Oleh karena itu, ketika terpapar, penting untuk segera membilas mata segera setelahnya. Sementara jika memakai lensa kontak, penting juga untuk melepasnya segera. Saat dibilas, miringkan air mata agar air mengalir keluar. Ulangi hal ini hingga rasa perih yang ditimbulkan berkurang.

Ganti pakaian

Bahan kimia yang terdapat pada gas air mata dapat menempel di pakaian yang dikenakan. Jika dibiarkan, itu akan membuat pakaian terkontaminasi dan dapat mengiritasi kulit. Untuk itu, ketika terpapar gas air mata, penting untuk segera mengganti pakaian dan mencucinya.

Mandi air dingin

Saat terpapar gas air mata, penting juga untuk segera mandi. Namun, hindari mandi dengan air panas. Hal itu karena air panas akan dapat membuka pori-pori yang berisiko menimbulkan sensasi terbakar. Oleh sebab itu, gunakan air dingin saat mandi pasca terpapar gas air mata.

Bersihkan kulit

Jika memang tidak sempat untuk mandi, penting untuk membersihkan kulit. Cara membersihkannya yaitu dengan handuk yang dibasahi alkohol. Setelah itu basuh kulit, usahakan untuk menghindari bagian-bagian penting, seperti mata.

Tiup hidung

Cara lain untuk mengatasi masalah paparan gas air mata yaitu menipu hidung dan meludahkannya. Hal tersebut akan membantu membuang bahan kimia yang terhirup dalam hidung seseorang.(sumber: suara.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami