Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comUpaya KPU Bali Kikis Apatisme Gen Z dan Tingkatkan Partisipasi di Pemilu 2024
BERITABALI.COM, BADUNG.
Ketua KPU Bali I Dewa Agung Gede Lidartawan membuka kegiatan Focus Discution Group (FGD) dan Diseminasi Hasil Survey Kepedulian Generasi Z pada Pemilu Serentak Tahun 2024, yang diselenggarakan di Plagoo Holiday Nusa Dua, Kamis (24/11/2022).
Dalam kesempatan ini Agung Lidartawan menyampaikan kerjasama Diseminasi Survey Kepedulian Generasi Z pada Pemilu Serentak Tahun 2024,antara KPU Bali dan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Udayana adalah untuk mengetahui pemahaman elektoral calon pemilih pemula dalam Pemilu 2024 di Bali dan mengetahui metode sosialisasi yang paling tepat untuk meningkatkan kepedulian generasi Z pada pemilu serentak 2024.
"Selain itu juga untuk mengikis apatisme politik dan meningkatkan kepedulian generasi Z di Bali terhadap pemilu serentak 2024," ungkap Ketua KPU Bali Lidartawan.
Agung Lidartawan menekankan bahwa pola Pemilu 2024 ini berbeda dari sebelumnya, karena itu KPU terus berusaha untuk meningkatkan kualitas dan partisipasi masyarakat.
Anggota KPU RI Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat, August Mellaz menyampaikan KPU mempunyai dua prinsip dasar yakni, pertama menjadi pusat pengetahuan dan berbagi pengalaman tentang kepemiluan.
Kedua, menjadi pusat kerjasama dan kolaborasi multipihak. Penelitian yang dilakukan KPU Provinsi Bali bekerja sama dengan FISIP Universitas Udayana (UNUD) adalah bagian dari operasionalisasi dua prinsip tersebut.
Menurut Mellaz, kolaborasi dan koordinasi multipihak yang direalisasi menjadi satu produk yang bisa mengumpulkan berbagai data dan informasi dapat diubah menjadi suatu yang sangat bermanfaat dan layak diapresiasikan, dijadikan kebijakan nasional. Ini, menurutnya, akan menentukan bagaimana langkah selanjutnya.
FGD dihadiri juga oleh Anggota KPU Bali, Anak Agung Raka Nakula, I Gede John Darmawan, Sekretaris KPU Bali I Made Oka Purnama, Ketua dan Anggota KPU Divisi Sosdiklih, Parmas dan SDM se-Bali, Forkopimda Provinsi Bali, Dekan Fisip Universitas Udayana, Pakar Strategi Sosialisasi, perwakilan organisasi pemuda dan mahasiswa, serta partai politik di Provinsi Bali. Dalam diskusi dipandu langsung oleh Anggota KPU Bali Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat dan SDM, John Darmawan.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/rls
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
