Pasar Murah di Baluk Jembrana, Stok Beras dan Minyak Goreng Habis Dalam Sekejap
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Dinas Koperindag Jembrana mengadakan pasar murah kebutuhan pokok pada Rabu pagi di kantor Perbekel Desa Baluk, Kecamatan Negara. Dalam sekejap, stok beras dan minyak goreng habis terjual oleh warga yang memadati pasar murah tersebut.
Kehadiran pasar murah di tengah melambungnya harga kebutuhan pokok saat ini sangat dirasakan dampaknya oleh masyarakat Jembrana. Pasar murah yang menjual beras, minyak goreng, dan gula pasir dengan harga murah langsung diserbu oleh warga. Selain itu, bumbu-bumbuan seperti cabai, bawang merah, dan bawang putih juga menjadi incaran warga.
Dalam waktu kurang lebih satu jam, stok beras dan minyak goreng subsidi terjual habis oleh warga. Salah satu warga Ni Luh Sukariani mengaku senang dengan adanya pasar murah ini, karena dianggap membantu warga yang ingin membeli sembako di bawah harga pasar.
"Ini sangat membantu sekali karena sembako yang dijual disini harganya lebih murah di pasaran. Ya saya minta pasar murah seperti ini tetap ada agar kami sebagai konsumen bisa diringankan ditengah harga sembako melambung tinggi," ungkapnya.
Sementara Jabatan Fungsional Perdagangan Dinas Koperindag Jembrana Mahaputra mengatakan, pasar murah ini kita adakan sebanyak 3 kali di sejumlah tempat. Tujuannya untuk menekan inflasi harga kebutuhan pokok dan meringankan beban masyarakat ditengah kenaikan harga kebutuhan pokok.
"Pasar murah ini menjual beras,minyak goreng, gula pasir dan beberapa komoditi bumbu seperi cabai,bawang merah dan bawang putih dengan perbandingan harga yang lebih murah dari pasar," jelas Mahaputra.
Pasar murah yang digagas Dinas Koperindag Jembrana menjual beras premium seharga 65 ribu rupiah per kemasan 5 kilogram, gula pasir 13.500 rupiah per kilogram, telur 48 ribu rupiah per krat isi 35 butir, dan minyak goreng subsidi dijual 15 ribu rupiah per liter.
Editor: Robby
Reporter: bbn/jbr