Permintaan Terapi Infus di Bali Naik Pesat
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Permintaan terapi infus di Bali mengalami lonjakan signifikan dalam dua bulan terakhir, dengan lebih dari 2.700 pasien memanfaatkan layanan ini.
Tren ini menunjukkan kenaikan bulanan hingga 45%, yang didorong oleh meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan dan kebugaran, baik dari kalangan wisatawan maupun penduduk lokal.
Berdasarkan data internal PT Cepat Sehat Bali, sekitar 85% dari pengguna layanan terapi infus merupakan wisatawan asing, sementara 15% sisanya berasal dari masyarakat lokal. Wisatawan dari Australia, Eropa, dan Asia Timur menjadi dominasi utama pengguna layanan ini, dengan kawasan wisata seperti Seminyak, Canggu, Ubud, Nusa Dua, Jimbaran, dan Uluwatu sebagai lokasi terpadat.
CEO Cepat Sehat Bali, Eka Suryaning Oktalianto, mengungkapkan bahwa layanan terapi infus yang disediakan tidak hanya populer di kalangan wisatawan, tetapi juga berkembang pesat di kalangan masyarakat Bali yang semakin sadar akan pentingnya kesehatan tubuh.
"Banyak wisatawan yang membutuhkan solusi cepat untuk memulihkan energi dan kebugaran mereka agar dapat melanjutkan liburan. Infusion Bali hadir untuk memberikan kemudahan tersebut, dengan jangkauan yang lebih luas di berbagai destinasi wisata Bali," ujarnya dalam siaran pers pada Selasa (7/1/2025).
Sebagai respons atas permintaan yang terus meningkat, Cepat Sehat Bali kini memperluas jangkauan layanan dengan membuka klinik baru di sejumlah lokasi wisata populer. Selain itu, layanan terapi infus kini dapat diakses lebih fleksibel dengan sistem pemesanan online, memungkinkan pasien untuk mendapatkan perawatan langsung di hotel, vila, atau lokasi tempat mereka menginap.
Tidak hanya menyediakan layanan terapi infus melalui platform Infusion Bali (infusionbali.com), Cepat Sehat Bali juga menawarkan layanan konsultasi dokter dan akses mudah terhadap obat-obatan serta suplemen kesehatan melalui Pharmacy Bali (pharmacybali.com). Hal ini semakin memperkuat posisi perusahaan sebagai penyedia layanan kesehatan lengkap yang mendukung wisatawan untuk tetap bugar selama liburan.
Eka Suryaning Oktalianto menambahkan pihaknya percaya Bali memiliki potensi luar biasa dalam sektor pariwisata kesehatan.
"Dengan meluncurkan lebih banyak titik layanan di kawasan wisata seperti Sanur, Ubud, Lovina, dan Amed, kami ingin memastikan bahwa wisatawan di seluruh Bali dapat dengan mudah mengakses terapi infus yang mereka butuhkan, kapan saja dan di mana saja," imbuhnya.
Baca juga:
Langsung Narik Sehari Usai Lepas Infus, Bapak Ini Ditipu Orang
Selain itu, Cepat Sehat Bali juga tengah menjajaki kerja sama dengan hotel, resort, dan pusat kebugaran di Bali untuk mempermudah wisatawan mendapatkan layanan langsung di tempat mereka menginap. Dengan adanya kolaborasi ini, wisatawan tidak perlu lagi repot mencari klinik atau layanan medis di luar area penginapan mereka.
"Kolaborasi dengan hotel dan resort akan sangat memudahkan wisatawan. Mereka bisa mendapatkan perawatan medis tanpa harus meninggalkan kenyamanan hotel atau vila mereka, yang tentunya akan meningkatkan pengalaman liburan mereka," ujar Eka. (sumber: investor.id)
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/net