Atap Gedong Pura Terbakar di Sumerta Kelod, Kerugian Ditaksir Rp100 Juta
Jumat, 13 September 2019,
20:30 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Denpasar. Atap Gedong Pura Parhayangan Banjar Ketapian Kelod, Jalan Katrangan, Sumerta Kelod, Denpasar Timur, terbakar, pada Jumat (13/9/2019) sekitar pukul 15.00 sore. Diduga kuat api berasal dari konsleting listrik di gedong pura tersebut.
[pilihan-redaksi]
Menurut Kapolsek Denpasar Timur Kompol Nyoman Karang Adiputra gedong yang terbakar itu merupakan tempat penyimpanan Pratima Sesuwunan Ratu Ayu di areal Banjar Ketapian Kelod, Denpasar Timur. "Tadi sore atap gedong berbahan ijuk itu terbakar tapi tidak sampai merembet ke tempat lain," terangnya.
Menurut Kapolsek Denpasar Timur Kompol Nyoman Karang Adiputra gedong yang terbakar itu merupakan tempat penyimpanan Pratima Sesuwunan Ratu Ayu di areal Banjar Ketapian Kelod, Denpasar Timur. "Tadi sore atap gedong berbahan ijuk itu terbakar tapi tidak sampai merembet ke tempat lain," terangnya.
Diungkapkannya, asap tebal muncul dari atap gedong awalnya diketahui seorang pedagang pisang yang berjualan di depan pura. Saksi pedagang pisang bernama Salbiah (55) awalnya melayani pembeli dan melihat asap tebal di salah satu bangunan pura. Saksi kemudian berteriak memberitahu pedagang lainnya.
Akibatnya warga setempat berdatangan dan mencoba memadamkan api. Sementara petugas pemadam kebakaran tiba dilokasi dan api bisa dipadamkan sekitar pukul 16.00 WITA, setelah 2 unit mobil damkar dikerahkan.
"Beruntung benda yang ada di dalam gedong tidak sampai terbakar karena api bisa diatasi dengan cepat. Kerugian yang ditimbulkan dalam musibah tersebut sekitar Rp 100 juta," kata Kompol Karang.
Kapolsek mengatakan berdasarkan keterangan saksi saksi dugaan awal konsleting listrik. “Kami masih menyelidiki untuk memastikan penyebab kebakaran itu, tandasnya. (bbn/Spy/rob)
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: bbn/bgl