search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Gejala Keracunan Obat dan Cara Penanganannya
Rabu, 10 Agustus 2022, 14:26 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Gejala Keracunan Obat dan Cara Penanganannya

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Keracunan obat adalah kondisi yang dialami seseorang yang disebabkan karena kesalahan dalam penggunaan obat. Contohnya seperti penggunaan obat secara berlebihan dengan dosis tinggi atau kesalahan dalam mengombinasikan obat tidak sesuai dengan resepnya.

Seseorang yang keracunan obat akan mengalami beberapa gejala khusus dan memiliki penanganan yang berbeda-beda sesuai dengan obat yang dikonsumsinya baik bersifat akut maupun kronis.

Gejala Keracunan Obat

Gejala keracunan obat dapat bervariasi tergantung jenis obat, kondisi tubuh hingga jumlah obat yang diminum. Namun secara umum ada beberapa gejala yang bisa terjadi bagi orang yang keracunan obat antara lain:

  • Mual yang disertai dengan muntah
  • Halusinasi
  • Sulit bernapas
  • Sakit kepala
  • Nyeri pada dada
  • Kejang
  • Penurunan kesadaran
  • Hilang keseimbangan
  • Dada berdebar
  • Kulit dan bibir membiru
  • Mengantuk
  • Lemas, dan masih banyak lainnya

Pertolongan Pertama Korban Keracunan Obat

Apabila orang di sekitar Anda mengalami keracunan obat, maka disegerakan untuk menghubungi pusat kesehatan atau ambulans untuk mendapatkan pertolongan medis.

 

Selain itu ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan sembari menunggu bantuan medis datang antara lain:

1. Mengecek pola nafas, denyut nadi dan saluran pernapasan orang yang keracunan obat. Jika penderita tidak merespon saat diajak berkomunikasi dan detak jantung yang lemah, Anda dapat melakukan RJP atau resusitasi jantung paru dengan memberikan penekanan pada dada dan memberikan napas buatan.

2. Apabila penderita muntah, bungkus tangan Anda dengan kain atau plastik dan bersihkan sisa-sisa muntahan pada mulut penderita untuk memberikan jalur penapasan yang lebih lancar

3. Baringkan penderita ke arah kiri dengan posisi yang nyaman sembari menunggu bantuan medis datang

4. Hindari memberikan makanan atau minuman kepada penderita keracunan obat untuk menjauhi dari hal-hal yang tidak diinginkan

5. Jika penderita keracunan makanan tidak sadarkan diri, dilarang untuk memberikan apapun kepada penderita seperti makanan atau minuman. Hal ini bisa saja akan memperburuk kondisi penderita keracunan obat.

Penanganan keracunan obat tentu bukan hal yang mudah, seseorang diharuskan segera menghubungi pihak medis untuk mendapatkan pertolongan pertama. Pasca terjadinya keracunan obat, penderita harus melalui serangkaian perawatan inap agar kondisinya dapat terus dipantau.

Demikian ulasan singkat mengenai gejala keracunan obat serta cara penanganan utamanya sebelum bantuan medis datang. Semoga informasi di atas dapat bermanfaat untuk Anda.(sumber: suara.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami