search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jalan Rusak Tak Diperbaiki, Emak-Emak Tumbangkan Pohon
Minggu, 21 November 2021, 14:05 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Jalan Rusak Tak Diperbaiki, Emak-Emak Tumbangkan Pohon

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Beredar sebuah unggahan video 'the power of emak-emak' kembali menyita perhatian publik. 

Kali ini emak-emak menumbangkan pohon guna memblokade jalan. Hal itu lantaran emak-emak kandung kesal dengan pemerintah setempat yang tak kunjung memperbaiki jalanan rusak. 

Aksi emak-emak tersebut berhasil terekam dalam unggahan video di akun instagram @peristiwa_sekitar_kita belum lama ini. 

Dalam video berdurasi 40 detik itu menampilkan sosok emak-emak yang tengah bergotong royong menumbangkan pohon besar. Emak-emak tersebut secara pergantian menumbangkan pohon yang berada di pinggir jalan. 

Emak-emak itu menumbangkan pohon dengan menggunakan kapak dan gergaji mesin. Selang beberapa lama kemudian, beberapa pohon pun tumbang menutupi akses jalan. 

Rupanya alasan emak-emak itu menumbangkan pohon tersebut guna memblokade jalan. Hal itu dilakukan sebagai bentuk protes karena kondisi jalan yang sudah rusak parah tak kunjung diperbaiki. 

Berdasarkan keterangan tertulis akun tersebut mengatakan kejadian emak-emak memblokade jalan dengan cara menumbangkan pohon itu terjadi di Desa Wakumoro Laiba, Kecamatan Parigi, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara.

Akibat blokade jalanan tersebut, warga yang melintas dari Kabupaten Muna menuju Kabupaten Muna Barat dan Buton Tengah terpaksa harus putar arah mencari jalan alternatif. 

Sontak saja aksi emak-emak tersebut menuai sorotan warganet di kolom komentar. Tak sedikit dari mereka yang memuji aksi emak-emak tersebut. 

"Emak-emak kalau sudah marah, horor banget," ucap akun @girawanwa**.

"Emak-emak is the best," tutur akun @arulboe**.

"Sudah terlalu banyak korup di pemerintahan sana sampai aspal baru buat jalan aja gak becus," ungkap akun @jonper**.

"Itu kepala pemerintahan daerah setempat gimana tanggungjawabnya. Dana desa sudah besar sekarang," sahut akun @yanzwien**.

"Aduh emak, kan ada hukumannya gak boleh nebang pohon sembarangan, apalagi di sepanjang jalur hijau. Semoga aman2 aja ya mak, yok pemkot setempat buruan dah di aspal ya," tandas akun @diraka**.(sumber: suara.com).

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami